Berita AC Milan – Mercato musim panas AC Milan tahun 2023 menjadi sorotan berkat statistik impresif yang membuktikan bahwa ini adalah pencapaian terbaik dalam 19 tahun terakhir.
Meskipun diperdebatkan di kalangan penggemar, tangan dingin Geoffrey Moncada dan Giorgio Furlani muncul sebagai kunci kesuksesan dengan sepuluh pemain baru yang telah membawa dampak positif.
Menurut laporan Gazzetta dello Sport, edisi hari ini mencatat bahwa pemain-pemain baru Milan telah mencetak total 21 gol, yang setara dengan 46% dari total gol yang dicetak oleh tim musim ini. Tidak hanya itu, mereka juga memberikan kontribusi 13 assist.
Pada aspek finansial, Milan mengeluarkan total €113 juta untuk mendatangkan sepuluh pemain baru ini, menghasilkan biaya sekitar €5,4 juta untuk setiap gol yang dicetak. Meskipun ada tambahan bonus sekitar €19 juta, tetapi biaya efektif per gol tetap tergolong rendah.
Melihat statistik di level liga, lima pemain baru telah mencetak 16 gol, menciptakan dampak terbaik bagi Milan sejak musim 2004-05. Sebagai perbandingan, pada musim 2017-18 yang dianggap sebagai musim bencana, Milan menghabiskan lebih dari €200 juta untuk sebelas pemain baru, namun hanya mencetak 9 gol di paruh pertama musim Serie A.
Pemain bintang seperti Christian Pulisic, dengan tujuh gol dan enam assist di semua kompetisi, telah menjadi elemen kunci dalam kesuksesan ini. Pemain lain seperti Luka Jovic juga mulai mencetak gol setelah awal musim yang lambat.
Namun, dampak pemain baru tidak hanya terlihat dalam statistik gol. Tijjani Reinjders, dengan dua golnya, telah menjadi pemain kunci di lini tengah, menunjukkan bahwa keberhasilan mercato tidak hanya diukur dari segi gol tetapi juga dari kontribusi menyeluruh dalam permainan.
Pertumbuhan yang masih dinantikan dari Samuel Chukwueze dan Noah Okafor menambah optimisme di kalangan penggemar, menandai kesuksesan jangka panjang yang mungkin masih menanti AC Milan.