Berita AC Milan – Alessio Romagnoli merupakan kapten Rossoneri sejak musim 2018/19, menggantikan Leonardo Bonucci yang kembali ke Juventus. Namun tahukah kalian kalau bek yang kini berusia 27 tahun itu merupakan fans Lazio sampai saat ini?
Pada kesempatan kali ini, beritamilan.com bakal mengupas perjalanan sang kapten yakni Romagnoli yang kontraknya akan segera habis pada akhir musim 2021/22.
Sebelum gabung Rossoneri
Pria kelahiran Anzio, Italia memulai karier sebagai pesepakbola profesional di AS Roma. Lebih tepatnya saat ia menjalani debut di tim utama AS Roma pada akhir Desember 2012.
Saat itu Romagnoli menjalani debut bersama AS Roma kontra Atalanta di Coppa Italia 2012/13. Dalam pertandingan tersebut ia bermain penuh, sekaligus mengantarkan AS Roma menang telak 3-0 atas Atalanta.
Setelah itu, namanya terus melambung hingga akhirnya Romagnoli diberikan kontrak profesional oleh AS Roma pada akhir Mei 2014. Kontrak tersebut berdurasi empat tahun.
Meskipun begitu, Romagnoli menjalani masa peminjaman di Sampdoria pada musim 2014/15 setelah menandatangani kontrak tersebut. Bermain baik bersama Sampdoria dalam 31 pertandingan selama musim 2014/15, AC Milan membawanya dari AS Roma seharga 25 juta euro di musim panas 2015.
Perjalanan Alessio Romagnoli Di AC Milan
Di musim perdananya bersama Rossoneri, Romagnoli langsung menjadi pilihan utama pelatih Sinisa Mihajlovic. Karena Romagnoli bermain sebanyak 40 kali sepanjang musim 2015/16 dan sempat mencetak satu gol.
Musim 2016/17 bisa dibilang cukup spesial bagi Romagnoli karena ia berhasil mengantarkan AC Milan juara Supercoppa Italiana. Dalam pertandingan tersebut, ia sukses menjebol gawang Juventus di babak adu penalti dan membawa Rossoneri menang dengan skor 4-3.
Pada musim berikutnya Romagnoli harus absen di empat pertandingan pertama klub akibat mengalami cedera. Akan tetapi, pada musim tersebut ia masih sering bermain dengan total 42 penampilan di semua kompetisi.
Alessio Romagnoli ditunjuk sebagai kapten klub oleh Gennaro Gattuso yang menjadi pelatih di musim 2018/19. Ia menggantikan peran Leonardo Bonucci yang memutuskan kembali ke Juventus.
Di musim perdananya menjadi kapten Rossoneri, Romagnoli hanya mampu membawa klub finish di posisi kelima klasemen Serie A 2018/19. Ia juga sempat membantu AC Milan menjadi runner-up Supercoppa Italiana dan menembus babak semifinal Coppa Italia di musim tersebut.
Musim 2019/20 bisa dibilang cukup sulit bagi Romagnoli dan klub, sebab AC Milan hanya berada di urutan keenam pada klasemen akhir Serie A. Selain itu, perjalanan AC Milan lagi-lagi harus tertahan di babak semifinal Coppa Italia.
“Habis gelap terbitlah terang“, mungkin ini pepatah yang tepat bagi Romagnoli di musim 2020/21. Bek berkebangsaan Italia itu sukses membawa Rossoneri menjadi runner-up Serie A pada musim tersebut. Akan tetapi, klub hanya sanggup mencapai perempat final Coppa Italia pada saat itu.
Di musim 2020/21, Romagnoli memainkan 30 pertandingan baik di Serie A, Coppa Italia maupun Liga Europa. Romagnoli juga sempat membukukan namanya sebagai pencetak gol saat menghadapi Fiorentina.
Pada musim 2021/22 ini ia berharap bisa memberikan gelar kepada AC Milan, setelah menjadi keluarga besar klub selama kurang lebih enam tahun. Sebab kemungkinan besar ia akan meninggalkan Rossoneri pada akhir musim, mengingat kontraknya yang bakal habis saat musim 2021/22 selesai.
Romagnoli Akui Dirinya Merupakan Seorang Fans Lazio
Setelah pergi ke AC Milan tahun 2015 lalu, Romagnoli memantik amarah para fans mantan klubnya yakni AS Roma. Sebab Romagnoli sempat mengunggah foto di akun sosial media pribadinya mengenakan jersey rival AS Roma, Lazio.
Hal itu sudah menjadi bukti cukup kuat bahwa Romagnoli memang memiliki ketertarikan dengan Lazio. Dalam wawancaranya pada akhir tahun 2020, Romagnoli bahkan mengutarakan bahwa dirinya merupakan seorang fans Lazio sampai saat ini.
“Saya adalah pemain AC Milan dan bakal memberikan segalanya untuk jersey ini. Dan saya juga merupakan seorang fans Lazio. Saya pikir, cukup adil untuk mengatakan hal tersebut,” ujar Romagnoli kepada MilanTV.
“Saya memutuskan untuk “tidak mendukung” tim saya. Tetapi saya sangat senang dengan apa yang sudah saya lakukan selama ini.”.
Walaupun ia merupakan seorang fans Lazio, bek 27 tahun itu tetap profesional dan tidak bermain setengah hati untuk AC Milan. Bahkan ketika Romagnoli harus berhadapan dengan Lazio dalam suatu pertandingan.
Dianggap Sebagai “The Next Alessandro Nesta”
Romagnoli mengidolakan mantan pemain AC Milan dan Lazio, Alessandro Nesta. Makanya jangan heran jika Romagnoli memiliki gaya bermain yang mirip dengan Nesta saat berada di atas lapangan.
Ia merupakan bek tengah dengan kaki kiri yang bermain elegan, bisa dimainkan di mana saja, punya teknik yang bagus serta ketenangan. Romagnoli juga punya kepercayaan diri tinggi dalam penguasaan bola ditambah kemampuannya dalam membantu membangun serangan dari belakang.
Namanya sempat masuk ke dalam penghargaan yang digelar oleh Don Balon tahun 2015 lalu. Romagnoli masuk dalam daftar 100 pemain muda terbaik dunia yang lahir setelah tahun 1994 saat itu.
Sekarang, Alessio Romagnoli hanya fokus satu hal yakni memenangkan gelar untuk Rossoneri pada akhir musim. Karena sejauh ini baru gelar Supercoppa Italiana saja yang telah dipersembahkan Romagnoli untuk AC Milan.
Lazio merupakan salah satu pelabuhan selanjutnya bagi Romagnoli seandainya pergi dari AC Milan pada akhir musim ini. Hal tersebut wajar karena sejak dulu dirinya memang seorang fans Lazio, bahkan sampai sekarang.
Akan tetapi, manajemen klub berharap bek 27 tahun itu menandatangani kontrak baru dan tetap berseragam AC Milan musim depan. Sebab Romagnoli memiliki banyak keunggulan yang seharusnya dimiliki oleh bek tangguh untuk bersaing di Serie A.