Berita AC Milan – Kylian Mbappe kembali membuat heboh dunia sepak bola dengan pernyataan cintanya pada AC Milan. Mantan rekan setimnya di AS Monaco, Nabil Dirar, percaya bahwa kepindahan penyerang Prancis ini ke klub masa kecilnya hanya soal waktu.
Mbappe telah lama mengakui bahwa ia tumbuh sebagai penggemar Milan, dan komentar-komentar terbarunya semakin memperkuat spekulasi ini. Dalam wawancara dengan gianlucadimarzio.com, Dirar menceritakan bagaimana Mbappe selalu memiliki banyak kaus kaki dan kaos Milan.
“Saya mengonfirmasi bahwa Kylian selalu memiliki banyak kaus kaki dan kaos Milan. Saya pikir setelah Real Madrid dia akan pergi ke Milan dan ketika dia melakukannya, dia tidak akan terlalu tua. Jika dia terus mengirimkan tanda cintanya kepada Milan, jelas suatu saat dia akan pergi. Maka Milan adalah kota yang indah di mana Anda bisa makan enak!” ungkap Dirar.
“Saya tidak ragu dia akan memiliki karier yang hebat. Saya ingat betapa kuatnya dia dalam sesi latihan pertamanya di la Turbie [kompleks latihan Monaco]. Saya juga ingat setelah dua, tiga sesi, Andrea Raggi dengan bercanda menyuruhnya untuk menyerang sisi lain karena dia mulai bosan… untuk menghindari risiko kehilangan kendali dan membelahnya menjadi dua karena dia melakukannya dengan baik.
“Anda bisa langsung melihat bahwa dia adalah pemain top. Saat itu dia masih sangat muda dan saya ingat ketika ibunya menemaninya berlatih dia selalu meminta kami untuk menjaga Kylian.
“Real Madrid adalah klub hebat dan siapa pun yang memutuskan pergi ke sana melakukannya demi mengenakan seragam itu dan bukan demi uang. Mereka yang bermain demi uang akan pergi ke Arab Saudi atau MLS, bukan ke Real Madrid. Dengan Ancelotti akan mampu membuat lompatan dalam kualitas dan berlatih dengan pemain seperti ini akan membantunya.
“Dia juga harus 100% berlatih, tetapi kompetisi akan membuatnya berkembang. Maka terserah pada kita untuk jujur di Paris, selain liga dia tidak akan pernah memenangkan apa pun.”
Dirar tumbuh bersama legenda Kakà dan dia melanjutkan dengan berbicara tentang nasib klub saat ini dibandingkan dengan era yang dia saksikan saat masih kecil.
“Kebenaran harus diungkapkan: Milan adalah klub hebat meski mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir. Mereka bergantian naik turun, mungkin menang 4-5 game berturut-turut sebelum kalah 3-4. Tapi saya yakin Milan akan kembali.
“Saya adalah penggemar berat Milan, saya menyukai Kakà yang merupakan seorang juara hebat. Bakayoko yang bermain bersama saya di Monaco selalu mengatakan kepada saya bahwa Milan adalah hal yang gila… gairah orang-orang terhadap sepak bola sungguh luar biasa dan Anda diperlakukan seperti bintang di sana.” tutupnya.
Kisah Kylian Mbappe dan AC Milan adalah salah satu cinta yang mendalam dan belum dipersatukan. Meski saat ini Mbappe masih berkarir di Paris Saint-Germain dan berpotensi pindah ke Real Madrid, harapan para penggemar Milan tetap hidup.
Kata-kata dari mantan rekan setimnya, Nabil Dirar, memberikan angin segar bahwa suatu hari nanti, Mbappe mungkin akan mengenakan seragam Rossoneri, untuk mewujudkan mimpi masa kecilnya.
