Berita AC Milan – Milan berniat merekrut Youssouf Fofana, namun kesepakatan ini tidak mudah diselesaikan. Situasi semakin rumit karena rival lama, Manchester United, kembali muncul sebagai pesaing serius untuk kedua kalinya musim panas ini.
Awal musim panas ini, Milan mengalami kekecewaan besar ketika gagal merekrut target utama, Joshua Zirkzee, yang akhirnya bergabung dengan Manchester United di menit-menit terakhir. Kejadian ini mengajarkan AC Milan bahwa klub harus bergerak cepat dan tegas di bursa transfer.
Youssouf Fofana telah menjadi pilihan utama Milan untuk memperkuat lini tengah sejak awal bursa transfer. Persyaratan pribadi antara Fofana dan AC Milan sebenarnya sudah disepakati. Namun, kesulitan muncul saat mencoba memenuhi tuntutan finansial dari AS Monaco.
Menurut laporan Luca Bianchin dari Gazzetta dello Sport, Manchester United tidak akan menghadapi masalah dalam memenuhi tuntutan Monaco. Mereka merupakan “ancaman serius” terhadap kesepakatan potensial ini. United telah menyatakan minat mereka pada Fofana, dan waktu akan segera menunjukkan hasilnya.
Meski Fofana masih memandang AC Milan sebagai pilihan pertama, ia tidak akan menolak tawaran dari Manchester United yang memberikan “proyek yang sama ambisiusnya.” Dengan demikian, jika I Rossoneri tidak segera mencapai kesepakatan, Manchester United bisa mengambil langkah cepat untuk mengamankan tanda tangan Fofana.
Situasi ini mengingatkan kembali pada mimpi buruk yang pernah dialami Milan di jendela transfer sebelumnya. Persaingan dengan klub besar seperti Manchester United memaksa I Rossoneri untuk lebih agresif dan efisien dalam negosiasi transfernya.
Jika AC Milan ingin mendapatkan Fofana, klub harus segera menyelesaikan kesepakatan dengan Monaco. Ketidakpastian ini harus diakhiri secepat mungkin agar Milan bisa memperkuat skuadnya untuk musim depan dan menghindari kehilangan target utama lagi.