Simone Inzaghi, pelatih Inter Milan, kembali menjadi sorotan setelah perilakunya di pinggir lapangan dalam leg pertama semifinal Coppa Italia melawan AC Milan menuai kritik.
Wasit Italia dituduh terlalu permisif terhadap gaya Inzaghi yang sering melanggar batas area teknis, yang memengaruhi jalannya pertandingan, termasuk insiden yang melibatkan bek kiri Rossoneri, Theo Hernandez.
Perilaku Inzaghi di Lapangan
Inzaghi dikenal sebagai pelatih yang berapi-api, sering kali terlihat mondar-mandir di pinggir lapangan untuk menemani permainan timnya dengan penuh gairah. Namun, kebiasaannya melangkah keluar dari area teknis menjadi perhatian dalam Derby della Madonnina terbaru, di mana ia dianggap mengganggu jalannya pertandingan.
Salah satu momen yang menjadi sorotan adalah ketika Theo Hernandez harus memutar arah untuk menghindari Inzaghi saat mencoba menerima umpan dari Rafael Leao di sisi kiri lapangan. Adegan ini terekam kamera dan dengan cepat menjadi viral di media sosial, memicu perdebatan tentang apakah perilaku pelatih seperti ini seharusnya ditoleransi.
Banyak pengguna media sosial yang menyindir situasi tersebut dengan menyebut Inzaghi “membantu pertahanan” Inter secara langsung. Namun, ada pula yang mengkritik wasit karena tidak mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran aturan ini.
Kritik dari Media dan Pengamat
Jurnalis Sandro Sabatini turut menambahkan kritik terhadap Inzaghi dalam komentarnya setelah pertandingan. Ia menyoroti bahwa wasit tampaknya memberikan perlakuan khusus kepada pelatih Inter dibandingkan dengan pelatih lain.
Berikut pernyataan Sabatini:
- Tentang insiden Theo Hernandez:
“Theo Hernandez bahkan harus menyalip Inzaghi, yang berdiri membelakangi pinggir lapangan. Jika wasit setuju dengan itu… Saya tentu tidak akan mengatakan mereka harus mengeluarkan kartu kuning, tetapi aspek teknis harus dihormati, jika tidak, mengapa harus ada kartu kuning?” - Tentang perlakuan berbeda terhadap Inzaghi:
“Maaf atas pertanyaannya, tidak ada kritik terhadap Inzaghi, tetapi saya tidak mengerti mengapa dia harus diperlakukan berbeda dari pelatih lain. Itu hanya masalah perilaku, bukan masalah teknis atau kritik. Namun, jelas bahwa Inzaghi diizinkan untuk berperilaku sedikit lebih bebas dibandingkan dengan banyak rekannya.”
Aturan Area Teknis
Menurut aturan pertandingan, semua staf pelatih diwajibkan untuk tetap berada di dalam area teknis yang telah ditentukan di depan bangku cadangan masing-masing tim. Pelanggaran terhadap aturan ini biasanya direspon dengan peringatan atau, dalam kasus yang lebih serius, hukuman kartu.
Namun, dalam kasus Inzaghi, tampaknya wasit memilih untuk mengabaikan pelanggaran ini, yang memicu kritik dari berbagai pihak. Banyak yang merasa bahwa aturan harus ditegakkan secara konsisten untuk semua pelatih, tanpa pengecualian.
Imbas ke Leg Kedua
Perilaku Inzaghi dan kurangnya tindakan dari wasit menambah bumbu dalam rivalitas Derby della Madonnina. Dengan leg kedua yang akan berlangsung dalam tiga minggu, perhatian kini tertuju pada apakah wasit akan lebih tegas dalam menegakkan aturan, khususnya terkait perilaku di pinggir lapangan.
Sementara itu, Milan dan Inter akan mempersiapkan diri untuk pertandingan penentuan yang akan menentukan siapa yang melangkah ke final Coppa Italia. Perdebatan tentang perilaku Inzaghi mungkin akan terus menjadi bahan diskusi hingga pertandingan berikutnya.
Ikuti terus berita terbaru seputar Coppa Italia dan Derby della Madonnina di Beritamilan.com.
