Karir Ismael Bennacer di AC Milan Sudah Tamat?

Bennacer
Photo: acmilan.com

Berita AC Milan – Ismael Bennacer, gelandang andalan AC Milan, tampaknya akan segera mengakhiri kiprahnya bersama klub berjuluk Rossoneri. Setelah mengalami cedera serius saat bertugas bersama tim nasional Aljazair, masa depannya di Milan menjadi semakin tidak pasti.

Cedera tersebut diperkirakan akan membuatnya absen selama sekitar tiga bulan, dan keputusan mengenai masa depannya sudah mulai dibicarakan.

Cedera dan Dampaknya pada Karier Bennacer

Bennacer mengalami cedera saat bermain untuk tim nasional Aljazair, dan kondisi ini tampaknya lebih serius dari yang diperkirakan. Ia terlihat meninggalkan negara tersebut dengan menggunakan kursi roda untuk kembali ke Italia.

Cedera ini menjadi pukulan berat bagi pemain berusia 26 tahun itu, yang sebelumnya telah beberapa kali absen karena masalah kesehatan.

Rencana AC Milan di Bursa Transfer Januari

Menurut laporan terbaru dari Antonio Vitiello dalam kolomnya di MilanNews, AC Milan telah mempertimbangkan untuk menjual Bennacer pada bursa transfer musim panas lalu. Klub berharap bisa mendapatkan sekitar €30 juta dari penjualannya dan menggantikannya dengan pemain Borussia Mönchengladbach, Manu Koné.

Namun, transfer tersebut tidak terealisasi karena kurangnya tawaran konkret, terutama dari klub-klub Arab Saudi, sementara Marseille hanya tertarik pada kesepakatan peminjaman.

Gaji Tinggi dan Riwayat Cedera Menjadi Hambatan

Salah satu masalah utama yang dihadapi AC Milan dalam upaya menjual Bennacer adalah gaji bersihnya yang mencapai €4 juta per tahun, ditambah dengan riwayat cederanya yang sering kambuh. Hal ini membuat klub kesulitan menemukan pembeli yang bersedia membayar harga yang diminta.

Potensi Peminjaman di Bulan Januari

Dengan situasi yang tidak menguntungkan ini, kemungkinan besar Bennacer akan meninggalkan Milan pada bursa transfer Januari, kemungkinan besar dengan status pinjaman. Jika I Rossoneri benar-benar terbuka untuk opsi peminjaman, ada harapan bahwa akan ada klub yang tertarik memanfaatkan kesempatan tersebut.

Meskipun masa depan Bennacer di AC Milan tampaknya suram, masih harus dilihat bagaimana perkembangan selanjutnya. Jika tidak ada perubahan signifikan, kita mungkin telah menyaksikan penampilan terakhirnya dalam balutan seragam merah-hitam yang sudah menjadi identitasnya selama beberapa tahun terakhir.

Pos terkait