Berita AC Milan – Ivan Gazidis, mantan CEO AC Milan, telah memasuki peran sepak bola barunya sebagai presiden Saint-Étienne di bawah kepemilikan baru grup investasi Kanada, Kilmer Sports Ventures (KSV).
Gazidis bergabung dengan AC Milan dari Arsenal pada September 2018, dengan misi membawa klub ke era baru dalam hal komersialisasi dan peningkatan pendapatan.
Selama lebih dari empat tahun masa jabatannya, ia menghadapi tantangan besar, termasuk masalah kesehatan pribadi dengan kanker tenggorokan, yang berhasil diatasinya. Di bawah kepemimpinannya, Milan meraih Scudetto pada musim 2021-2022, sebelum ia mengundurkan diri pada Desember 2022.
Kepemilikan Baru di Saint-Étienne
Kilmer Sports Ventures, pemilik baru AS Saint-Étienne, menunjuk Gazidis sebagai presiden klub. Kilmer adalah investor di Maple Leaf Sports and Entertainment (MLSE), salah satu perusahaan olahraga dan hiburan terkemuka di Amerika Utara, yang memiliki dan mengoperasikan beberapa tim terkenal seperti Toronto Maple Leafs (NHL), Toronto Raptors (NBA), dan Toronto FC (MLS).
Gazidis bergabung dengan Saint-Étienne pada momen penting. Klub ini baru saja memastikan promosi kembali ke Ligue 1 setelah bermain imbang 2-2 melawan Metz, dengan kemenangan agregat 4-3 berkat gol penentu dari Ibrahima Wadji di perpanjangan waktu.
Pengaruh dan Harapan Gazidis
Dengan pengalaman luas di dunia sepak bola, termasuk masa jabatannya di Arsenal dan AC Milan, Gazidis diharapkan dapat membawa perubahan positif dan meningkatkan performa serta pendapatan Saint-Étienne. Penunjukan ini juga menunjukkan ambisi KSV untuk mengembangkan klub Prancis tersebut menjadi kekuatan baru di Ligue 1.
Langkah Ivan Gazidis ke Saint-Étienne sebagai presiden klub adalah babak baru yang menarik dalam karirnya di sepak bola. Dengan pengalaman dan kepemimpinannya, diharapkan ia dapat membawa Saint-Étienne menuju kesuksesan lebih lanjut di bawah kepemilikan baru KSV.