AC Milan berpotensi melakukan perombakan signifikan di sektor sayap pada bursa transfer musim panas ini. Di tengah ketidakpastian mengenai direktur olahraga dan pelatih kepala baru, satu nama mencuat sebagai target potensial: Armand Laurienté dari Sassuolo.
Musim yang dinilai kurang memuaskan bisa mendorong manajemen Rossoneri untuk melakukan perubahan dalam skuad. Salah satu strategi yang mungkin ditempuh adalah menjual pemain untuk menambah dana segar, dan nama Samuel Chukwueze disebut-sebut masuk dalam pertimbangan.
Winger asal Nigeria ini nyaris bergabung dengan Fulham pada bursa transfer musim dingin lalu, dan namanya bisa kembali menghangat dalam beberapa bulan ke depan.
Laurienté: Bintang yang Bersinar di Serie B
Menurut laporan SportMediaset (via PianetaMilan), jika Chukwueze benar-benar dilepas, Milan akan mencari tambahan kekuatan di lini serang sayap. Armand Laurienté, yang baru saja membantu Sassuolo meraih promosi kembali ke Serie A, menjadi salah satu pemain yang menarik perhatian manajemen.
Laurienté dilaporkan memimpikan kepindahan ke San Siro, dan Milan bisa serius mempertimbangkannya sebagai opsi pengganti. Performanya di Serie B musim ini sangat impresif, dengan torehan 17 gol dan lima assist.
Banyak pihak akan terkejut seandainya ia tetap bertahan bersama Neroverdi musim depan, di mana ia terkadang menunjukkan kualitasnya dengan begitu mudah. Kini, di usia 26 tahun, ia dinilai siap untuk mengambil langkah selanjutnya dalam kariernya.
Dilema Taktis: Pengganti Chukwueze atau Pelapis Leao?
Namun, ada satu catatan penting. Laurienté hampir secara eksklusif bermain sebagai pemain sayap kiri sepanjang musim ini. Hal ini menimbulkan pertanyaan taktis: apakah ia diproyeksikan sebagai pengganti langsung Chukwueze (yang beroperasi di kanan), atau lebih sebagai alternatif atau pelapis bagi Rafael Leao di sisi kiri?
Keputusan akhir mengenai pengejaran Laurienté tentu akan sangat bergantung pada masa depan Chukwueze, serta arahan dari direktur olahraga dan pelatih kepala baru yang akan ditunjuk Milan nantinya.