Berita AC Milan – Galatasaray dilaporkan kembali menaruh minat untuk merekrut bek kanan AC Milan, Davide Calabria, setelah sebelumnya gagal mendapatkannya pada bursa transfer musim panas lalu.
Kabar ini muncul setelah bek kanan mereka saat ini, Elias Jelert, dinilai belum memenuhi harapan klub raksasa Turki tersebut.
Kegagalan Galatasaray di Musim Panas
Menurut laporan dari Fanatik, Galatasaray awalnya berupaya merekrut bek kanan Prancis, Guela Doue, namun gagal. Sebagai gantinya, mereka mendatangkan Elias Jelert dari FC Copenhagen dengan kontrak berdurasi lima tahun. Sayangnya, performa Jelert dianggap tidak sesuai ekspektasi. Dalam sembilan penampilannya di berbagai kompetisi, ia kesulitan menunjukkan performa gemilang yang diharapkan oleh klub.
Kekecewaan ini membuat Okan Buruk, pelatih Galatasaray, dikabarkan siap membiarkan Jelert hengkang pada bursa transfer Januari mendatang. Klub pun mulai mencari pengganti yang lebih sesuai untuk memperkuat lini belakang mereka.
Minat Kembali Terhadap Davide Calabria
Galatasaray pun kembali mengalihkan pandangan mereka ke Davide Calabria, kapten AC Milan yang masa depannya di klub masih belum pasti. Meskipun Calabria telah menjadi pemain reguler di Milan, ia kehilangan tempat di skuad utama musim ini setelah kedatangan Emerson Royal. Selain itu, kontrak Calabria akan habis pada akhir musim ini, yang semakin memunculkan spekulasi tentang kepindahannya.
Meskipun Calabria adalah sosok penting di Milan, laporan menyebutkan bahwa masa depannya masih belum jelas, terutama karena belum ada pembicaraan konkret terkait perpanjangan kontrak. Situasi inilah yang membuat Galatasaray merasa memiliki peluang untuk memboyong bek berusia 27 tahun itu pada bursa transfer Januari mendatang.
Langkah Galatasaray Selanjutnya
Galatasaray diperkirakan akan mencoba kembali untuk mengajukan tawaran kepada Milan dan “mengetuk pintu” klub Italia tersebut untuk mendapatkan Calabria. Jika berhasil, langkah ini dapat menjadi solusi bagi masalah di lini pertahanan Galatasaray yang saat ini membutuhkan pemain berpengalaman untuk memperkuat sektor bek kanan mereka.
Sebagai kapten Milan, Calabria tentu memiliki nilai kepemimpinan yang tinggi di klub, namun jika ia tidak lagi menjadi pilihan utama, peluang bagi klub Turki untuk mengamankan jasanya semakin terbuka. Transfer ini juga bisa menguntungkan bagi AC Milan, jika mereka memutuskan untuk mendapatkan keuntungan sebelum kontrak Calabria berakhir.
