Berita AC Milan – Francesco Totti, Paolo Maldini, dan Alessandro Del Piero adalah nama besar yang pernah mengharumkan klub-klub ternama di Italia. Namun, kini ketiganya tidak lagi memiliki peran aktif dalam klub yang sangat mereka cintai. Totti, dalam sebuah wawancara dengan Sky, memberikan pandangannya tentang mengapa hal tersebut terjadi.
Totti, yang sering dihubungkan dengan kembalinya ke AS Roma dalam berbagai kapasitas, merasa bahwa nama besar mereka justru menjadi beban bagi manajemen klub.
“Karena Anda menjadi merepotkan, nama yang penting menutupi segalanya. Namun, jika Anda adalah orang yang kompeten dan juga penting, hal ini terjadi,” ungkapnya. Ia menambahkan bahwa jika mereka tidak dipertimbangkan, berarti ada faktor lain yang mempengaruhi keputusan tersebut.
Paolo Maldini: Sukses, Tapi Berujung Pemecatan
Paolo Maldini sempat memiliki peran penting di AC Milan sebagai direktur teknik. Ia berhasil membawa Milan keluar dari paceklik Scudetto dan terlibat dalam beberapa perekrutan penting, seperti Theo Hernandez, Rafael Leao, Mike Maignan, dan Fikayo Tomori. Namun, meski kontribusinya besar, Maldini bersama rekannya Ricky Massara diberhentikan dari tugas mereka hanya 48 jam setelah laga terakhir musim 2022-23.
Pemecatan tersebut mengejutkan banyak pihak, terutama karena Maldini adalah sosok kunci dalam proyek kebangkitan Milan. Hal ini juga menimbulkan pertanyaan tentang arah yang diambil manajemen Milan pasca-kepergian Maldini.
Alessandro Del Piero dan Totti: Legenda yang Menanti Panggilan
Alessandro Del Piero, seperti Totti, juga belum kembali ke Juventus dalam peran formal. Sementara itu, Totti mengakui bahwa ia masih merindukan dunia sepak bola meski kini memiliki pekerjaan dan aktivitas lain. “Apakah saya merindukannya? Ya, saya sedikit merindukannya. Namun, saya baik-baik saja,” ujarnya.
Namun, Totti juga menekankan bahwa jika ia kembali ke dunia sepak bola, ia menginginkan posisi yang menuntut dan memiliki arti penting. Ini mengindikasikan bahwa para legenda ini tidak ingin hanya menjadi simbol tanpa tanggung jawab nyata, melainkan ingin terlibat dalam keputusan-keputusan strategis yang signifikan.
Penutup
Absennya sosok-sosok legenda seperti Totti, Maldini, dan Del Piero dari peran aktif di klub-klub besar bukan karena kurangnya kompetensi, melainkan lebih kepada dinamika internal dan kekhawatiran akan pengaruh besar nama mereka.
Meski begitu, kecintaan para legenda tersebut terhadap klubnya tetap kuat, dan kembalinya mereka ke dunia sepak bola, jika terjadi, akan menjadi langkah yang signifikan dan diharapkan oleh banyak penggemar.