Legenda hidup Filippo Inzaghi secara terbuka menyatakan bahwa AC Milan senantiasa menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupannya. Ia juga mengungkapkan harapan besarnya untuk segera menyaksikan I Rossoneri kembali berlaga di panggung termegah Eropa.
Selama berseragam Merah Hitam, Inzaghi telah mengukir prestasi gemilang dengan meraih dua trofi Liga Champions UEFA (2003, 2007) dan dua gelar Serie A (2004, 2011). Tak hanya itu, ia juga tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Milan di kancah kompetisi Eropa dan internasional dengan torehan 43 gol, serta memegang rekor hat-trick terbanyak di Serie A dengan 10 kali.
Reuni Emosional: Pisa Promosi, Inzaghi Hadapi Milan
Musim depan, “Pippo” akan menjadi lawan tanding bagi Milan kesayangannya, menyusul keberhasilannya membawa Pisa promosi ke Serie A sebagai runner-up di bawah Sassuolo. Meski pernah menukangi Il Diavolo Rosso pada musim 2014-15, ia akan berada di kubu lawan pada musim kompetisi 2025-26 mendatang.
Harapan dan Dukungan untuk Kebangkitan Milan
Dalam sebuah wawancara dengan Corriere della Sera, yang kutipannya disampaikan oleh MilanPress, Inzaghi berbagi cerita mengenai promosi Pisa dan kesuksesan saudaranya, Simone, yang akan memimpin Inter di final Liga Champions.
“Saya adalah dan tetap menjadi penggemar Rossoneri, Milan adalah hidup saya dan saya selalu ingin melihatnya dalam persaingan untuk setiap tujuan,” ujarnya. “Saya berharap tahun depan akan menjadi tahun Iblis, Eropa adalah panggung yang pantas mereka dapatkan.”
Mengenai petualangan baru Carlo Ancelotti sebagai pelatih Brasil, Inzaghi menambahkan: “Ketika ia pertama kali mengusulkan ide melatih Brasil, saya mendorongnya untuk menerimanya, karena itu akan menjadi puncak karier yang luar biasa. Sekarang saya memimpikan final Piala Dunia antara Italia dan Brasil.”
Semangat Inzaghi untuk Era Baru Milan di Bawah Conceicao
Pernyataan Filippo Inzaghi ini datang di saat Milan tengah berjuang membangun kembali kekuatannya di bawah arahan pelatih saat ini, Sergio Conceicao.
Kata-kata dari seorang legenda seperti Inzaghi, yang begitu memahami DNA juara klub, tentu menjadi suntikan moral dan pengingat akan standar tinggi yang harus dikejar oleh I Rossoneri.
Harapannya untuk melihat Milan kembali berjaya di Eropa sejalan dengan ambisi klub dan para tifosi, yang kini menaruh ekspektasi pada kepemimpinan Conceicao untuk mengembalikan Il Diavolo Rosso ke tempat semestinya.
Dapatkan terus berita terbaru, analisis mendalam, dan perkembangan terkini seputar AC Milan secara eksklusif hanya di beritamilan.com.
