Agen penjaga gawang Paris Saint-Germain, Gianluigi Donnarumma, yaitu Enzo Raiola, baru-baru ini mengakui bahwa kemungkinan bagi kliennya untuk suatu hari nanti kembali ke AC Milan tidak dapat sepenuhnya dikesampingkan. Komentar ini sontak memicu berbagai spekulasi di kalangan penggemar dan media mengenai masa depan salah satu talenta terbaik yang pernah dihasilkan akademi I Rossoneri tersebut.
Menggambarkan hubungan Gianluigi Donnarumma saat ini dengan basis penggemar Milan sebagai sesuatu yang ‘rumit’ mungkin adalah sebuah pernyataan yang terlalu meremehkan. Hubungan tersebut dimulai dengan sangat manis ketika ia mencatatkan sejarah sebagai penjaga gawang termuda kedua yang pernah melakukan debut di kompetisi Serie A, saat diberi kesempatan bermain di bawah asuhan pelatih Sinisa Mihajlovic pada usia yang baru menginjak 16 tahun dan 242 hari.
Setelah menjadi pemain inti yang tak tergantikan selama beberapa musim dan tampaknya digadang-gadang akan menghabiskan seluruh kariernya bersama Rossoneri, keputusannya untuk pergi dengan status bebas transfer ke Paris Saint-Germain pada musim panas 2021 masih terasa pahit dan meninggalkan luka bagi banyak pendukung setia Rossoneri. Namun, catatan clean sheet yang ia raih dalam kemenangan gemilang PSG 5-0 di final Liga Champions 2024-2025 atas rival sekota Milan, Inter, tentu sedikit banyak telah membantu memperbaiki citranya di mata sebagian Milanisti.
Tanggapan Raiola Atas Pertanyaan Mengenai Potensi Kembali ke Milan
Agen Gianluigi Donnarumma, Enzo Raiola, baru-baru ini berbicara kepada Radio Sportiva mengenai berbagai aspek terkait masa depan penjaga gawang andalan Paris Saint-Germain tersebut. Pernyataan dan kata-katanya kemudian dikutip dan disampaikan lebih lanjut oleh MilanPress.
Ketika ditanya mengenai potensi kembalinya Donnarumma ke Italia, Raiola menyatakan, “Saya tidak pernah mengesampingkan minat dari klub-klub papan atas Italia, tetapi tidak pernah ada negosiasi konkret yang terjadi hingga saat ini, mari kita lihat saja perkembangannya nanti. Dia masih sangat muda, saya harus terus ‘menekan’ dia setidaknya selama sepuluh tahun lagi dalam kariernya,” ujarnya dengan nada sedikit berkelakar.
Namun, ia juga menambahkan sisi realistisnya, “Saat ini, sangat sulit untuk melihat Donnarumma kembali bermain di liga Italia, dan saya tidak hanya berbicara tentang angka-angka finansial saja, tetapi juga tentang proyek olahraga yang ditawarkan. Di Italia saat ini, selain Inter yang berhasil mencapai final Liga Champions, ada Milan dan Juve yang sedang dalam fase berjuang dan melakukan reorganisasi tim: faktor-faktor fundamental seperti ini sangat memengaruhi keputusan.”
Mengenai kemungkinan spesifik untuk kembali ke AC Milan, Enzo Raiola memberikan jawaban yang cukup terbuka dan menarik. “Kembali ke Milan? Mengapa tidak? Kami pernah membawa Paul Pogba dari Manchester United ke Juventus dan kemudian berhasil membawanya kembali lagi ke Juventus dari klub yang sama. Jadi, tidak ada hal yang mustahil dalam sepak bola,” tegasnya.
“AC Milan – meskipun mereka mungkin tidak sedang berada dalam momen terbaik mereka saat ini – tetaplah merupakan sebuah klub yang sangat terhormat dan disegani di mata dunia, sebuah klub yang akan selalu disyukuri oleh Gigio [sapaan akrab Donnarumma]. Mereka telah merawat dan membesarkannya sejak usia muda, jadi Gigio akan selalu memiliki kasih sayang dan rasa terima kasih yang sangat penting dan mendalam terhadap Rossoneri.” tutup Enzo Raiola.
Terus setia bersama kami di Beritamilan.com untuk mendapatkan update berita AC Milan yang diulas secara lebih mendalam setiap harinya.