AKHIRI SEMUA RUMOR: Pulisic Siap Teken Kontrak Baru di Milan Hingga 2029! AC Milan Segera Lepas Christian Comotto ke Tim Serie B! Emerson Royal Jelaskan Keputusannya Pindah ke Flamengo Inilah 3 Hal yang Dapat Kita Pelajari dari Kemenangan AC Milan 9-0 atas Perth Glory OPERASI SENYAP MILAN: Terus Bekerja di Balik Layar untuk Dapatkan Dusan Vlahovic Rating Pemain AC Milan vs Perth Glory [Friendly Match]

Berita

€70 Juta Menggoda: Reijnders di Radar City, Milan Terancam Eksodus Bintang Pasca Gagal ke Liga Champions?

badge-check


					Photo: acmilan.com Perbesar

Photo: acmilan.com

Kegagalan AC Milan mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan berpotensi membuka pintu eksodus pemain, dengan tawaran jumbo dilaporkan telah disiapkan untuk gelandang andalan, Tijjani Reijnders. Situasi ini menjadi alarm bagi I Rossoneri yang tengah berbenah.

Seperti yang dilaporkan oleh Tuttosport, gagasan eksodus massal dan penjualan obral mungkin terdengar ekstrem, namun salah satu efek samping dari kekalahan di final Coppa Italia – yang dikombinasikan dengan kegagalan lolos ke Liga Champions – adalah beberapa pemain bisa saja memilih hengkang.

Para bintang mungkin ‘dikorbankan karena alasan ekonomi’ atau ‘tertarik oleh tawaran dari klub-klub yang malah akan ambil bagian di Liga Champions’. Meskipun Milan masih berpeluang tampil di Liga Europa atau Conference League, kompetisi tersebut mungkin tidak akan sesuai dengan ambisi beberapa pemain kunci di skuad.

Reijnders: Magnet Klub Raksasa Eropa

Photo: www.acmilan.com

Di antara nama-nama yang berpotensi angkat kaki, Tijjani Reijnders menjadi sorotan utama. Pemain asal Belanda tersebut tampil memukau bersama Milan, dan ia sering menyatakan bahwa ia bahagia serta pada bulan Maret lalu telah memperbarui kontraknya hingga 2030, namun musim supernya telah menarik perhatian klub-klub besar Eropa.

Meski Real Madrid, Arsenal, dan Bayern Munich menunjukkan minat, Manchester City disebut sebagai peminat paling serius yang telah mengincar pemain Belanda itu sejak musim gugur lalu.

Manuver City dan Dilema Il Diavolo Rosso

Tim asuhan Pep Guardiola dilaporkan menginvestasikan hampir €220 juta pada bursa transfer musim dingin untuk memperkuat skuad, juga karena takut akan kemungkinan sanksi atas 115 pelanggaran aturan Financial Fair Play Liga Primer antara tahun 2009 dan 2018.

Setelah terhindar dari risiko degradasi – kecuali kejutan besar – salah satu skenario yang mungkin terjadi pada awal tahun 2025 adalah, selain denda yang sangat besar, larangan transfer yang dapat berlaku untuk beberapa bursa transfer mendatang.

Putusan itu diharapkan pada musim semi dan sekarang diperkirakan akan tiba paling lambat awal Juli, sehingga City, yang akan berpartisipasi dalam Piala Dunia Antarklub mulai pertengahan Juni, masih memiliki kemungkinan untuk beroperasi di awal bursa transfer.

Di Inggris, mereka yakin bahwa Reijnders telah diidentifikasi oleh Guardiola sebagai pewaris Kevin De Bruyne dan City akan siap untuk mengajukan tawaran lebih dari €70 juta.

Pertanyaannya kini, akankah Milan, yang menjual Sandro Tonali ke Newcastle dengan harga sekitar €60 juta dan kini tanpa pemasukan dari Liga Champions, mampu menolak tawaran tersebut?

Risiko bahwa para direktur menemukan diri mereka dalam situasi sulit karena harus mengevaluasi apa yang harus dilakukan sangat tinggi, dan para penggemar, yang sudah marah setelah musim yang negatif, tidak akan menyambut penjualan salah satu pemain terbaik dalam tim dengan tenang.

Photo: www.acmilan.com

Perspektif: Ujian Berat bagi Proyek Conceicao di Tengah Badai Finansial

Kegagalan menembus Liga Champions musim ini jelas merupakan pukulan telak bagi ambisi dan stabilitas finansial Milan. Di tengah upaya membangun kembali kekuatan tim di bawah arahan pelatih baru, Sergio Conceicao, potensi kehilangan pemain pilar sekelas Tijjani Reijnders akibat tekanan ekonomi adalah sebuah ironi yang menyakitkan.

Ini bukan hanya tentang kehilangan talenta, tetapi juga tentang pesan yang dikirimkan mengenai arah dan keseriusan proyek jangka panjang klub.

Manajemen Il Diavolo Rosso kini berada di persimpangan jalan yang krusial. Mempertahankan Reijnders berarti menjaga kualitas skuad dan harapan fans, namun menolak tawaran menggiurkan bisa memperburuk kondisi keuangan.

Sebaliknya, menjualnya mungkin memberikan ruang fiskal, tetapi berisiko memicu kekecewaan mendalam dari para pendukung dan melemahkan daya saing tim secara signifikan di era kepelatihan Conceicao yang baru saja dimulai. Keputusan ini akan menjadi tolok ukur bagaimana Milan menavigasi antara ambisi olahraga dan realitas ekonomi.


Jangan lewatkan berita terbaru, analisis mendalam, dan segala perkembangan terkini seputar AC Milan hanya di beritamilan.com.

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

AKHIRI SEMUA RUMOR: Pulisic Siap Teken Kontrak Baru di Milan Hingga 2029!

31 Juli 2025 - 23:44 WIB

Inilah 3 Hal yang Dapat Kita Pelajari dari Kemenangan AC Milan 9-0 atas Perth Glory

31 Juli 2025 - 21:27 WIB

Rating Pemain AC Milan vs Perth Glory [Friendly Match]

31 Juli 2025 - 20:48 WIB

PESTA GOL DI PERTH! Milan Bantai Perth Glory 9-0, Tutup Tur dengan Sempurna

31 Juli 2025 - 19:59 WIB

PESAN ALLEGRI UNTUK PEMAIN MUDA: “Jika Kamu Bagus, Kamu Akan Bermain”

31 Juli 2025 - 10:46 WIB

PROYEK BARU ALLEGRI: Tomori Akan Dijadikan ‘Andrea Barzagli’ di Lini Pertahanan Milan

30 Juli 2025 - 18:55 WIB

Trending di Berita