Pertarungan akbar Derby della Madonnina antara AC Milan dan Inter akan segera tersaji pekan depan. Harian Gazzetta dello Sport edisi hari ini menyoroti sepuluh pertanyaan kunci yang harus dijawab oleh kedua manajer, Max Allegri dan Christian Chivu.
Analisis berfokus pada performa lini serang, Pulisic-Leao di Milan dan Thuram-Lautaro di Inter, hingga pertarungan bintang di lini tengah. Laga ini dipastikan akan berjalan sangat menarik.
Fokus di Kubu Nerazzurri
Di kubu Inter, pertanyaan besar tertuju pada dampak kembalinya Marcus Thuram di lini serang. Pemain Prancis itu diharapkan kembali bugar setelah memanfaatkan jeda internasional untuk pemulihan penuh di Appiano Gentile.
Selain itu, Chivu harus mengambil keputusan krusial di lini belakang. Ia dihadapkan pilihan sulit antara pengalaman Francesco Acerbi, yang tampil baik melawan Lazio, atau kecepatan Yann Aurel Bisseck.
Perang Taktik di San Siro
Pertarungan taktis diprediksi akan sangat menarik, mengingat kedua tim punya pendekatan berbeda dalam bertahan. I Rossoneri yang lebih suka bertahan menunggu akan diuji oleh gaya menekan agresif Inter asuhan Chivu.
Duel kunci di lini tengah akan mempertemukan Hakan Calhanoglu melawan maestro baru Milan, Luka Modric. Pertarungan sengit ini akan sangat menentukan siapa yang menguasai permainan.
Momen Pembuktian Milan
Kabar baik bagi Allegri adalah potensi kembalinya sang penyeimbang, Adrien Rabiot. Kehadirannya akan menambah keseimbangan, kerja keras, dan pengalaman yang sangat dibutuhkan di laga sepenting ini.
Pertanyaan terbesar bagi Milan adalah apakah mereka benar-benar penantang Scudetto. Derby ini adalah kesempatan sempurna untuk membuktikan diri dan mengirim sinyal besar ke liga setelah kekalahan dari Parma.
Ujian Duo Maut dan Pengaruh Bintang
Sorotan utama lainnya adalah apakah duet Leao-Pulisic akan menjadi starter bersama untuk pertama kalinya sejak Agustus. Statistik dan mata telanjang menunjukkan keduanya adalah duo penyerang terbaik Milan.
Rekor Allegri sebagai manajer di pertandingan besar musim ini sangat impresif. Tren kemenangannya melawan tim besar diharapkan berlanjut saat melawan Inter.
Terakhir, pertanyaan krusialnya adalah seberapa besar pengaruh Luka Modric bisa dibatasi oleh Inter. Menghentikan pemain berusia 40 tahun itu terbukti sangat sulit bagi tim lain musim ini.
Terus setia berkunjung ke situs Beritamilan.com untuk mendapatkan berita AC Milan terbaru setiap harinya.
