Berita AC Milan – Kisah asmara Gianluigi Donnarumma yang sudah terjalin selama 5 tahun lebih bersama AC Milan sepertinya akan putus di tengah jalan.
I Rossoneri yang tidak ingin perasaannya digantung lebih lama telah memilih untuk mencari pengganti Donnarumma yang ada pada diri Mike Maignan.
Selain Donnarumma, Milan sepertinya juga akan memutuskan untuk berpisah dengan sang kapten klub, Alessio Romagnoli. Alotnya pembicaraan kontrak baru telah membuat manajemen ingin segera menjualnya saja daripada memilih sang pemain pergi secara gratis musim depan.
Jika hal itu terjadi, praktis AC Milan akan ditinggal oleh kapten dan wakil kaptennya. Hal itu lalu menimbulkan pertanyaan tentang siapakah kapten AC Milan berikutnya?
Pada kesempatan kali ini Beritamilan.com akan coba menganalisa beberapa kandidat kapten baru AC Milan musim depan.
1. Zlatan Ibrahimovic
Berstatus sebagai pemain paling senior dengan segudang pengalaman, Zlatan Ibrahimovic berada di urutan terdepan sebagai kandidat kapten AC Milan berikutnya.
Ibra adalah salah satu faktor utama dari performa apik AC Milan musim ini. Kemampuannya membakar semangat para pemain muda I Rossoneri telah teruji dengan penampilan tim yang selalu berapi-api.
Kendati demikian fisik Ibrahimovic sudah tak muda lagi. Musim ini saja ia kerap absen membela AC Milan karena mengalami berbagai masalah pada fisiknya.
Sebagai sebuah tim, penting untuk memiliki sosok kapten yang selalu ada diatas lapangan. Sebuah hal yang sudah tidak bisa dipenuhi Ibrahimovic dengan fisik tuanya.
2. Simon Kjaer
Simon Kjaer adalah sosok utama dibalik kokohnya pertahanan AC Milan musim ini. Meski usianya sudah tak lagi muda, ia hampir selalu tampil penuh selama 90 menit.
Jika tidak mengalami masalah pada fisiknya, Stefano Pioli tak segan untuk menurunkannya dalam setiap pertandingan. Tak peduli berduet dengan Romagnoli, Gabbia, Kalulu ataupun Tomori, Kjaer selalu berhasil menciptakan tembok kokoh di depan gawang Donnarumma.
Selain itu, nilai plus dari Simon Kjaer adalah dia adalah kapten dari timnas Denmark. Pemain berusia 32 tahun itu adalah pemimpin negaranya di ajang Euro 2020 nanti.
3. Davide Calabria
Davide Calabria adalah seorang pemain yang lahir dari akademi muda AC Milan. Di skuad Milan saat ini, pemain sepak bola yang biasa berposisi sebagai bek sayap kanan itu merupakan salah satu pemain paling paling lama yang membela panji I Rossoneri.
Calabria hampir saja dijual ke Sevilla pada musim panas tahun lalu karena mengalami musim yang jeblok selama tahun 2019-2020.
Namun dengan kepercayaan penuh dari Paolo Maldini dan kerja kerasnya yang tanpa henti, Calabria kini menjelma menjadi salah satu bek kanan terbaik Serie A.
Etos kerja dan semangat juangnya layak untuk menjadi contoh para pemain Milan lainnya. Rasanya tak akan menjadi masalah jika Calabria menjadi kapten AC Milan berikutnya.
4. Franck Kessie
Sempat dicap gagal di musim perdananya bersama AC Milan, Franck Kessie perlahan mulai menemukan bentuk permainan terbaiknya.
Di anugerahi kekuatan fisik yang luar biasa, Kessie hampir selalu bermain di tiap pertandingan Milan musim ini. Jangankan cedera, Covid-19 saja seperti enggan untuk berurusan dengan pemain Pantai Gading itu.
Meski masih berusia 24 tahun, mantan pemain Atalanta itu memiliki ketenangan yang luar biasa. Pertandingan terkahir melawan La Dea kemarin adalah contoh nyatanya.
Tak heran jika di internal Milan sendiri Franck Kessie dijuluki sebagai sang presiden. Ban kapten AC Milan sepertinya juga tak akan terlihat buruk saat tersemat di lengan gempalnya.
Menurut kami, itulah 4 calon kapten AC Milan berikutnya sepeninggal Donnarumma dan Romagnoli. Apakah kamu memiliki kandidat lain? Yuk diskusi di kolom komentar.