Berita AC Milan – Italia akan melawan Austria dalam pertandingan persahabatan Minggu dini hari nanti, tetapi pelatih Ralf Rangnick ditanya lebih banyak tentang kedekatannya dengan AC Milan dan juga soal kritik Manchester United dari Cristiano Ronaldo.
Adapun laga Austria vs Italia ini akan berlangsung pada hari Minggu dini hari nanti di Stadion Ernst Happel Stadion pukul 02.45 WIB.
“Kami akan berusaha sebaik mungkin dan kami ingin menang,” ujar Rangnick dalam konferensi persnya.
“Ada beberapa perubahan dalam skuat Italia, karena tim yang menjuarai Euro memiliki lebih banyak pengalaman, sedangkan besok sebagian besar akan menggunakan pemain yang jauh lebih muda.
“Mereka terbuka untuk generasi berikutnya, tetapi akan tetap disiplin secara taktik dan kami tidak sabar untuk menghadapi lawan yang kuat.
“Terkadang Azzurri memulai dengan tiga bek, terkadang empat, jadi saya tidak terkejut dengan perubahan sistem ini. Kami hanya perlu mencari tahu besok apakah mereka bermain dengan satu atau dua striker.”
Rangnick memiliki jalur karir melatih yang aneh, sejak 2019 bekerja sebagian besar sebagai direktur olahraga untuk klub Red Bull, kemudian sebentar di Lokomotiv Moscow hingga enam bulan sebagai manajer sementara Manchester United.
Dia meninggalkan peran itu untuk mengambil alih sebagai pelatih tim nasional Austria pada Juni 2022 dan sejauh ini mencatatkan dua kemenangan, sekali imbang dan empat kekalahan.
Inilah salah satu alasan mengapa Cristiano Ronaldo sangat kritis selama wawancara baru-baru ini dengan Piers Morgan, mengklaim bahwa dia “tidak pernah mendengar” tentang Rangnick dan sama sekali tidak menghormati manajer tersebut.
“Saya sudah mengatakan, bukan peran saya untuk membalas Cristiano Ronaldo, itu yang harus dilakukan Manchester United,” kata Rangnick dalam konferensi pers hari ini.
Sementara itu, dia juga hampir singgah di Serie A karena sempat melakukan negosiasi lanjutan untuk mengambil alih sebagai pelatih AC Milan pada tahun 2020. Namun hal itu tak terjadi lantaran tiba-tiba membuat klub memperpanjang kontrak Stefano Pioli.
“Milan memenangkan Scudetto, melaju di Liga Champions dan bekerja sangat baik selama dua atau tiga tahun terakhir,” ucapnya.
“Kami memiliki pemain di skuat yang bermain di Serie A, seperti Stefan Posch dan Marko Arnautovic di Bologna. Kami menonton pertandingan Serie A, ini adalah liga yang sangat penting. Napoli tampil spektakuler sejauh ini.” tutup pria Jerman berusia 64 tahun itu.
Keputusan AC Milan untuk tetap mempertahankan Stefano Pioli sebagai pelatih klub terbukti tepat karena musim lalu dia sukses membawa I Rossoneri meraih Scudetto pertama dalam 11 tahun terakhir.
