Berita AC Milan – AC Milan akan menjalani laga berat pada hari Senin mendatang (24/01/2022), dengan melawan tim kuat Juventus di San Siro. I Rossoneri akan memanfaatkan laga itu untuk bangkit setelah mendapatkan hasil tidak menyenangkan saat melawan Spezia Selasa kemarin.
Il Diavollo Rosso saat ini tertinggal 2 poin dari pemuncak klasemen Inter Milan. Jarak poin dua tim rival satu kota itu berpeluang melebar karena Nerazzurri masih memiliki sisa 1 pertandingan.
Dalam laga melawan Juve nanti, AC Milan sudah bisa diperkuat oleh sang gelandang andalan, Sandro Tonali. Pemain berusia 21 tahun itu sempat absen dalam pertandingan kontra Spezia yang akhirnya timnya kalah dengan skor 1-2.
Melawan Juventus dalam persaingan perebutan scudetto sedikit mengingatkan Milan pada insiden gol hantu Muntari pada musim 2011/12. Kala itu bola sepakan pemain Ghana yang sudah jelas masuk ke gawang Buffon tidak disahkan sang wasit.
Dalam wawancara terbarunya, Sandro Tonali disinggung tentang insiden tersebut dan perbandingan dengan insiden kala Milan bersua Spezia kemarin. Berikut adalah komentar lengkapnya dalam wawancaranya dengan La Repubblica:
Dalam sebulan akan menjadi 10 tahun dari gol Milan-Juve dari Muntari yang terkenal: apakah reaksi terhadap kesalahan Serra pada gol Messias membuktikan sportivitas?
“Kami tidak bisa kembali: itu menyakitkan, mereka adalah 3 poin penting. Tapi itu bukan episode yang akan mengubah kita.”
Apakah penebusan Milan untuk Scudetto melewati pertandingan dengan Juventus dan Inter?
“Di dalam setiap pertandingan, selalu ada satu pertandingan lagi, seperti yang kita lihat pada hari Senin. Dengan Juve itu akan berbeda: kekalahan melawan Spezia tidak mengubah pendekatan kami, terdiri dari kekuatan dan kejelasan. Bahkan jika kami tidak ingin mengatakannya, kami tahu bahwa selanjutnya adalah dua pertandingan mendasar.”
Tonali adalah pemain Milan dengan nilai rata-rata tertinggi dan menurut Maldini yang paling berkembang: apakah Liga Champions ada hubungannya dengan itu?
“Banyak. Ini meningkatkan kecepatan permainan, memaksa Anda ke intensitas, berbeda dari liga, yang kemudian Anda temukan untuk permainan berikutnya. Hal yang sulit adalah mempertahankannya sepanjang musim.”
Untuk saat ini, perbandingannya sesuai dengan model yang Anda klaim terinspirasi oleh: Gattuso, Pirlo, Modric, Iniesta…
“Saya merujuk, lebih dari satu pemain lengkap, beberapa karakteristik masing-masing.”
Tentang musim saat ini…
“Sejak awal musim, saya telah banyak bekerja di dua fase, menyerang dan bertahan. Saya tidak pernah mencatat kecepatan saya, saya linglung melihat beberapa analisis melawan Fiorentina: katakanlah saya tidaklah lambat.”
Baresi hari ulang tahunnya sama denganmu…
“Saya tahu, 8 Mei 1960. Saya tidak pernah berbicara dengannya tentang hal itu, tetapi mereka segera menunjukkannya kepada saya dan itu melekat di pikiran saya. Bahkan, itu membuatku tersanjung.”
Bagaimana Pioli meningkatkan Anda?
“Saya kehilangan 1% yang membuat saya bertahan di grup. Dia keras kepada saya di tempat kerja, saya harus mengakuinya, saya mengalami tahun yang sulit dan kami bertindak seolah tidak terjadi apa-apa.
“Bertahan bukan hanya karakteristik saya, itu adalah keterampilan yang diperlukan dalam sepak bola. Tanpa tekad, tanpa keinginan untuk penebusan, Anda tidak dapat menerobos.” tutupnya.
Pertandingan antara AC Milan vs Juventus akan berlangsung pada hari Senin 24 Februari 2022 dan akan kick off mulai pukul 02.45 WIB.
