Berita AC Milan – Pertandingan big match Liga Champions yang mempertemukan AC Milan melawan Atletico Madrid diwarnai dengan sebuah insiden penalti kontroversial.
Penalti itu terjadi pada masa injury time, dan proses terciptanya pun sangat bisa diperdebatkan. Insiden itu melibatkan Pierre Kalulu dengan Thomas Lemar yang masing-masing mengklaim jika lawan melakukan handball duluan.
Namun pada akhirnya wasit asal Turki lebih memilih untuk memberikan hadiah penalti bagi Atletico Madrid. Dalam keputusannya tersebut, sang pengadil lapangan tidak mau melihat video VAR dan lebih mendengarkan masukan dari wasit VAR.
Sebuah kondisi yang sempat memancing emosi para pemain AC Milan dan pelatih Stefano Pioli untuk terus melancarkan protes kepada sang pengadil lapangan.
Berbicara kepada awak media seusai pertandingan, pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone mengungkapkan jika dirinya mungkin juga akan marah jika menjadi Pioli.
“Mereka bermain lebih baik, mereka memaksa kami untuk tidak bermain. Setelah pengusiran mereka mulai menurunkan (tempo) dan kami memasuki permainan.” buka Simeone sebagaimana dilansir dari Milannews.
“Di babak kedua kami mencoba dengan segala cara dengan memasukkan semua pemain bagus yang kami miliki.”
“Kami berhasil memenangkan pertandingan yang sangat kami butuhkan. Masih ada jalan panjang di klasemen grup, Liverpool kuat, itu akan menjadi pertandingan yang sangat sulit.”
“Setiap tim akan mengambil beberapa poin. Wasit ? Mungkin daripada Pioli saya akan marah juga, itu normal untuk memikirkan hal yang sama.” pungkasnya.
