Charles De Ketelaere Menjelaskan Apa yang Salah Selama Waktunya di AC Milan

Charles De Ketelaere
Photo: Tim Clayton - Corbis/GettyImages

Berita AC Milan – Charles De Ketelaere, pemain penyerang Belgia, secara terbuka mengakui bahwa Milan “sebagian” memengaruhinya untuk pergi, tetapi ia juga mengakui bahwa tanggung jawab pribadinya atas kegagalannya bersama Rossoneri musim lalu.

De Ketelaere gagal memenuhi ekspektasi dengan tidak mencetak gol dalam 40 penampilan bersama Milan pada musim 2022-23. Musim panas ini, ia bergabung dengan Atalanta lewat status pinjaman awal dengan opsi pembelian, dan sejauh ini, ia telah mencetak satu gol dan memberikan satu assist dalam tiga penampilan bersama La Dea.

Pada konferensi pers bersama timnas Belgia, De Ketelaere menjelaskan apa yang salah selama waktunya di Milan. “Saat Anda tiba di tempat baru, ada banyak hal yang harus dilakukan. Beradaptasi dengan negara baru, gaya permainan baru, bahasa baru,” katanya, seperti dilansir Gazzetta.

Dia juga mengakui bahwa bagian dari kegagalan tersebut adalah tanggung jawab pribadinya. “Ini juga salah saya jika hal itu tidak berhasil di Milan. Ini bukan musim yang saya harapkan, tapi saya tidak menyesalinya,” tegasnya.

De Ketelaere juga mengungkapkan bahwa peran sebagai pemain pengganti tidak membantunya, mengingat dia bukan tipe pemain yang eksplosif. “Saya merasa lebih baik ketika saya berada di lapangan untuk jangka waktu yang lebih lama dan saya benar-benar bisa terlibat dalam permainan,” jelasnya.

Mengenai kritik yang ia terima, De Ketelaere mengaku bahwa meskipun ia mencoba mengisolasi diri dari media, dia tetap mendengar apa yang dikatakan orang. Tidak mencetak gol juga menjadi masalah, karena orang-orang mengharapkan kontribusi dalam bentuk gol dan assist.

Tentang keputusan untuk meninggalkan Milan, De Ketelaere mengungkapkan bahwa sebagian besar keputusan itu adalah hasil dari negosiasi sepanjang musim panas.

“Saya bertanya pada diri sendiri: Apakah saya akan bertahan dan menunggu kesempatan atau bergabung dengan tim lain untuk membuktikan diri? Opsi kedua membuat saya merasa lebih baik, dan Atalanta bahkan lebih baik lagi,” ujarnya.

Meskipun begitu, De Ketelaere tetap berterima kasih kepada Milan dan mengakui bahwa pengalaman di klub tersebut telah membantunya berkembang secara taktik. “Saya belajar banyak, saya punya lebih banyak pengalaman secara taktik. Secara keseluruhan, saya pikir saya telah menjadi pemain yang lebih baik,” tambahnya.

“Saya ingin membuktikan diri di klub baru. Bukannya saya tidak ingin bergabung dengan PSV atau klub lain. Saya menginginkan Atalanta,” ujarnya. “Saya bermain lebih dekat dengan gawang di sini, sehingga saya bisa menjadi versi terbaik dari diri saya sendiri. Tahun lalu, saya adalah seorang gelandang serang.” pungkasnya.

Pos terkait