AKHIRI SEMUA RUMOR: Pulisic Siap Teken Kontrak Baru di Milan Hingga 2029! AC Milan Segera Lepas Christian Comotto ke Tim Serie B! Emerson Royal Jelaskan Keputusannya Pindah ke Flamengo Inilah 3 Hal yang Dapat Kita Pelajari dari Kemenangan AC Milan 9-0 atas Perth Glory OPERASI SENYAP MILAN: Terus Bekerja di Balik Layar untuk Dapatkan Dusan Vlahovic Rating Pemain AC Milan vs Perth Glory [Friendly Match]

Berita

Carlo Ancelotti: “Satu-satunya Kekalahan di Final Saat Saya Memiliki Performa Tim Terbaik di 2005”

badge-check


					Photo: tribuna.com Perbesar

Photo: tribuna.com

Berita AC Milan – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, bisa memenangkan Liga Champions keempatnya pada akhir pekan ini, tetapi memperingatkan apa pun bisa terjadi. Pelatih Italia itu berkaca dari partai final Liga Champions yang berlangsung di Istanbul 2005 silam.

Final Liga Champions antara Real Madrid vs Liverpool akan berlangsung pada hari Minggu dini hari nanti pukul 02.00 WIB. Ancelotti berbicara pada konferensi pers malam ini dan melihat kembali kemenangannya bersama Milan pada 2002-03 dan 2006-07, kemudian Real Madrid pada 2013-14.

Namun, yang masih menyengat hatinya adalah final Liga Champions di Istanbul pada 2005, ketika Milan memimpin 3-0 hanya untuk kebobolan tiga gol dalam waktu enam menit dan akhirnya kalah dalam adu penalti dari The Reds.

“Ini adalah Final kelima saya dan saya memiliki kenangan indah dari semua pertandingan itu,” kata Ancelotti dilansir dari Marca.

“Jarang jika Anda memikirkannya, tetapi satu-satunya Final yang saya mengalami kekalahan adalah yang memiliki performa terbaik di tahun 2005. Saya tidak meminta tim saya untuk bermain buruk, tentu saja, tetapi hanya memperingatkan mereka bahwa apa pun bisa terjadi di Final. Kami harus siap untuk apa pun.”

Bukan suatu kebetulan dia menyebutnya sebagai penampilan terbaik mereka, karena bahkan setelah comeback untuk bermain imbang 3-3, ada 20 tembakan ke gawang dari kedua belah pihak dan Milan memiliki 14 di antaranya.

Nyatanya, usai Marcos Alonso menyamakan kedudukan, tak ada lagi tembakan tepat sasaran dari dalam kotak penalti untuk Liverpool.

Total selama 90 menit dan perpanjangan waktu di Final itu, Milan melakukan 22 tembakan ke gawang. Dengan statistik modern, dihitung bahwa Rossoneri memiliki xG 3,37 dibandingkan dengan hanya 1,38 untuk Liverpool.

Ancelotti dan AC Milan pada akhirnya mampu membalas dendam atas Liverpool dengan mengalahkan mereka 2-1 di Final Athena tahun 2007, dengan Super Pippo memborong 2 gol kemenangan I Rossoneri.

“Dalam sepak bola ada beberapa hal yang tidak dapat Anda kendalikan dan kami telah mempersiapkan yang terbaik yang kami bisa, tetapi saya tidak bisa mengatakan itu akan cukup untuk menang.” tutup Carletto.

Ahli taktik Italia itu meyakinkan bahwa dia telah memutuskan starting XI untuk pertandingan dini hari nanti, tetapi tidak akan memberi tahu wartawan pilihan apa yang telah dia buat.

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

AKHIRI SEMUA RUMOR: Pulisic Siap Teken Kontrak Baru di Milan Hingga 2029!

31 Juli 2025 - 23:44 WIB

Inilah 3 Hal yang Dapat Kita Pelajari dari Kemenangan AC Milan 9-0 atas Perth Glory

31 Juli 2025 - 21:27 WIB

Rating Pemain AC Milan vs Perth Glory [Friendly Match]

31 Juli 2025 - 20:48 WIB

PESTA GOL DI PERTH! Milan Bantai Perth Glory 9-0, Tutup Tur dengan Sempurna

31 Juli 2025 - 19:59 WIB

PESAN ALLEGRI UNTUK PEMAIN MUDA: “Jika Kamu Bagus, Kamu Akan Bermain”

31 Juli 2025 - 10:46 WIB

PROYEK BARU ALLEGRI: Tomori Akan Dijadikan ‘Andrea Barzagli’ di Lini Pertahanan Milan

30 Juli 2025 - 18:55 WIB

Trending di Berita