Berita AC Milan – Ismael Bennacer menunjukkan keyakinannya pada AC Milan dan tidak menutup pintu untuk mengakhiri karirnya di klub tersebut. Bennacer, yang datang dari Empoli pada tahun 2019, telah menjadi bagian penting dalam skuat, menunjukkan peran pentingnya baik sebagai pemain reguler maupun sebagai salah satu yang terbaik di posisinya.
Meskipun ia harus absen cukup lama karena cedera lutut yang serius dan menjalani proses pemulihan yang panjang, Bennacer kembali ke lapangan pada pertandingan melawan Frosinone setelah absen selama 206 hari.
Bang Mail mengungkapkan dalam wawancara eksklusif dengan Claudio Raimondi dari SportMediaset tentang perasaannya setelah kembali ke lapangan dan mengenai masa depannya bersama Milan.
Anda kembali ke lapangan setelah enam bulan menunggu…
“Ketika saya memasuki lapangan, saya lupa bulan-bulan ini. Suasana dan para penggemar, ketika saya mendengarnya, membuat saya bersemangat dan membuat saya melupakan bulan-bulan kerja keras ini.”
Apa yang Anda pikirkan dalam beberapa bulan terakhir?
“Ini tidak selalu mudah, ada hari-hari yang sangat, sangat sulit, tapi ini adalah bagian dari pekerjaan ini. Saya bekerja keras untuk kembali, saya melakukannya dengan sangat baik, mengatur waktu dengan baik. Saya sangat bangga karena saya telah belajar banyak hal dalam beberapa bulan ini.”
Apakah Anda sudah berpegang teguh pada agama?
“Selalu, setiap hari, iman menemani saya. Itu adalah sesuatu yang membuat saya melihat hal-hal positif.”
Bagaimana perasaanmu?
“Saya ingin menambahkan kualitas saya ke tim, memberikan semua yang saya bisa berikan. Saya belum memiliki kecepatannya, saya belum 100%, tapi itu akan segera terjadi.”
Terakhir kali Milan bermain di Bergamo, Anda mencetak gol…
“Sebuah gol akan membantu tim, jadi jika saya bisa melakukannya, tentu saja saya akan berusaha, saya juga akan senang. Namun saya hanya berpikir untuk membantu tim: jika dengan gol maka itu bagus, jika merebut bola penting atau membuat assist maka akan sama saja.”
Photo: www.acmilan.com
Apakah Milan ini layak meraih Scudetto?
“Kami sangat fokus pada musim ini. Kami sedikit tertinggal, tapi musim masih panjang, jadi kami sangat fokus pada pertandingan berikutnya. Lalu kita lihat sisanya.”
Anda adalah pemain yang fleksibel – apakah ada pemain lain seperti Anda di sepakbola?
“Ini adalah pertanyaan yang bagus… Setiap pemain memiliki kualitasnya masing-masing, saya juga memiliki kualitas saya. Beberapa orang terlihat seperti saya, tetapi jelas saya mencoba bermain dengan kualitas saya. Jika mereka melihat ini membantu tim, maka itu bagus.”
Apakah Anda ingin mencoba memberikan segalanya untuk membawa Milan ke puncak?
“Tentu saja kami percaya pada Scudetto. Emosi sudah berlalu, sekarang kami bekerja. Jalannya masih sangat panjang, kami harus mengincar pertandingan demi pertandingan.”
Mencapai babak sistem gugur Liga Champions akan sulit…
“Kami adalah Milan, ini belum berakhir. Kami masih memiliki beberapa peluang, jadi kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mencoba lolos.”
Seberapa besar manfaat kembalinya Ibrahimovic bagi Anda?
“Sebagai rekan satu tim, Ibra membawa sesuatu untuk tim. Kami tidak membicarakan hal ini dengannya dan rekan satu tim lainnya. Saya tidak tahu apakah dia akan datang. Tapi Ibra tetaplah Ibra, dia akan membantu semua orang.”
Siapa yang Anda sukai dari gelandang baru?
“Setiap orang sangat bagus, setiap orang memiliki gaya permainannya masing-masing. Setiap orang sangat kuat. Kami berupaya menciptakan sesuatu yang lebih baik lagi.”
Kamu sangat dekat dengan Adli…
“Dia memang seperti itu, dia seseorang yang membawa kegembiraan ke ruang ganti, dia selalu membuat orang tertawa. Ketika dia tidak sehat, dia tidak menunjukkannya: ini bagus karena dia selalu memikirkan tim.”
Apakah Anda ingin tinggal di Milan sepanjang hidup Anda?
“Mengapa tidak?! Saya tidak tahu apa yang akan terjadi besok, tapi AC Milan adalah tim yang dekat di hati saya.” pungkas Bennacer.
