Alvaro Morata: Kami Tidak Boleh Terlalu Menghukum Diri Sendiri!

Photo: acmilan.com

Berita AC MilanSetelah kekalahan 3-1 AC Milan dari Liverpool di Liga Champions, striker Alvaro Morata mengakui kemarahan para penggemar di San Siro, namun ia meminta mereka untuk tidak terlalu keras pada tim, terutama menjelang Derby della Madonnina melawan Inter Milan pada akhir pekan ini.

Hinaan dari Penggemar Milan

Milan memulai pertandingan dengan gol cepat dari Christian Pulisic di menit ketiga, yang awalnya memberi harapan kepada para pendukung. Namun, Liverpool dengan cepat membalikkan keadaan dan akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor 3-1. Setelah peluit akhir berbunyi, sebagian besar penggemar Milan telah meninggalkan stadion, sementara yang masih bertahan melontarkan kritik keras kepada tim.

Morata, yang diwawancarai oleh Sky Sport Italia usai pertandingan, tidak bisa membantah kekecewaan para penggemar. “Kami memulai dengan baik, dan itu tidak mudah melawan tim sekelas Liverpool, salah satu yang terbaik di Eropa. Tapi, kami kesulitan dalam bola mati dan setelah tertinggal, sangat sulit untuk bangkit melawan tim berkualitas seperti mereka,” ujar Morata.

Pesan untuk Penggemar Milan

Morata menegaskan bahwa para pemain Milan memahami kekecewaan para penggemar, namun ia meminta agar mereka tidak merusak diri sendiri dengan terus menerus menyalahkan tim. “Kami harus menghormati apa yang dikatakan penggemar, karena mereka membayar untuk hadir di pertandingan. Tapi kita juga tidak boleh terlalu menyakiti diri sendiri, karena kita akan menghadapi pertandingan yang sangat penting akhir pekan ini,” tegas Morata.

Kemarahan fans Milan bukan hanya karena hasil buruk, tetapi juga karena kurangnya perlawanan dari tim setelah tertinggal. “Ini bukan soal sikap atau taktik, sepak bola memang seperti ini. Kami kebobolan dua gol dari situasi bola mati. Kami harus berlatih lebih keras, karena pertandingan besar lainnya menanti kami,” tambah Morata.

Fokus untuk Derby della Madonnina

Kekalahan dari Liverpool ini membuat situasi di Milan menjadi semakin rumit menjelang laga Derby della Madonnina melawan Inter Milan. Namun, Morata menekankan pentingnya menjaga mentalitas positif. “Ada banyak pemain penting di tim ini, ini Milan. Kami hanya perlu menjadi tim yang solid dan tidak memberi lawan kesempatan. Kami memulai dengan baik, dan kami harus menghormati kritik, tetapi tidak boleh terlalu menghukum diri sendiri,” katanya.

Morata juga menyoroti bahwa Milan harus belajar dari kekalahan ini dan memastikan fokus penuh di setiap pertandingan. “Ini baru pertandingan pertama, tapi semoga ini menjadi pelajaran bahwa di level seperti ini, kami harus fokus 100 persen pada setiap detail, karena hal itulah yang membuat perbedaan di Liga Champions,” pungkasnya.

Penutup: Membangun Kembali Kepercayaan Diri

Kekalahan ini jelas merupakan pukulan telak bagi AC Milan, tetapi mereka harus segera bangkit untuk menghadapi tantangan berikutnya. Derby della Madonnina tidak hanya penting untuk rivalitas kota Milan, tetapi juga akan menjadi ujian besar bagi mentalitas dan daya juang tim setelah kekalahan dari Liverpool.

Pos terkait