Massimiliano Allegri sangat menyadari bahaya dari rasa puas diri. Jelang laga melawan tim promosi Pisa, pelatih AC Milan ini memberikan peringatan keras kepada timnya.
Ia berbicara kepada media sebelum pertandingan, di mana Rossoneri berpeluang memperlebar jarak di puncak klasemen Serie A.
‘Tetap Membumi’ di Puncak Klasemen
Meskipun Milan sedang dalam performa puncak, Allegri meminta timnya untuk tetap fokus. Ia mengingatkan bahwa laga melawan tim promosi bisa sangat berbahaya.
“Ada antusiasme, tetapi kami harus tetap membumi dan terus bekerja keras. Hari ini adalah pertandingan yang harus dimenangkan, dan itu tidak akan mudah,” ujarnya kepada Sky Sport Italia.
“Yang penting adalah memiliki sikap yang tepat dan rasa hormat yang besar kepada Pisa: pertandingan-pertandingan ini hanya bisa dimenangkan dengan rasa hormat yang besar kepada tim lawan.”
Rotasi di Lini Belakang
Allegri juga mengonfirmasi adanya rotasi di lini pertahanan. Fikayo Tomori akan diistirahatkan untuk memberi ruang bagi Koni De Winter.
“Semua orang baik-baik saja. Saya membuat pilihan ini: Tomori telah banyak bermain dan kami akan mendapatkan hasil imbang lagi pada hari Selasa. De Winter bermain bagus ketika dia masuk: semoga kami membuat pilihan yang tepat.”
Pujian untuk Ricci dan Gimenez
Dalam wawancaranya dengan DAZN, Allegri juga memuji dua pemainnya: Santiago Gimenez dan Samuele Ricci. Ia secara khusus menjelaskan alasan mengapa Ricci akan kembali menjadi starter.
“Dia [Gimenez] bermain sangat baik, dia sedang berkembang. Saya senang untuknya. Nkunku tersedia hari ini… Saya pikir dia [Leão] dan Leao bisa bermain sebagai penyerang tengah.”
“Samuele [Ricci] bermain sangat baik; dia telah berkembang pesat… Saya pikir dia membutuhkan playmaker di dekatnya saat ini, dan dia bermain sangat baik karena dia bisa menjadi playmaker di masa depan. Saat ini, dia lebih dinamis dan bisa bermain lebih baik sebagai gelandang.”
“Ya [Ricci bisa mencetak gol], juga karena dia sangat akurat dalam tembakannya. Semoga dia mulai bermain malam ini.”
Komentar pra-pertandingan dari Allegri ini adalah sebuah anekdot klasik dari filosofinya. Ia sengaja ‘menyiram’ euforia tim dengan peringatan keras tentang rasa hormat.
Di saat yang sama, ia secara terbuka memuji para pemain muda seperti Ricci dan De Winter. Ini adalah cara cerdasnya untuk menjaga tim tetap lapar, sekaligus membangun kepercayaan diri para pemain pelapis yang akan mendapat kesempatan emas malam ini.
Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di Beritamilan.com.
