Manchester United tampaknya siap untuk berpisah dengan Marcus Rashford bulan ini, dengan laporan terbaru menunjukkan bahwa mereka telah menawarkan sang penyerang ke AC Milan.
Namun, meskipun Rashford adalah nama besar di sepak bola Eropa, Rossoneri tampaknya tidak terlalu tertarik untuk melanjutkan negosiasi, terutama mengingat kebutuhan spesifik tim di lini depan.
Situasi Rashford di Manchester United
Rashford, yang kini berusia 27 tahun, dilaporkan sedang dalam masa sulit di Manchester United. Meskipun ia pernah menjadi salah satu pemain kunci di klub, performanya musim ini kurang konsisten, dan United tampaknya siap untuk meminjamkannya dengan opsi pembelian di akhir musim.
United juga dikabarkan bersedia menanggung sebagian besar gajinya yang besar, sekitar £15 juta per tahun, untuk mempermudah transfer. Langkah ini menunjukkan bahwa klub ingin memastikan Rashford mendapatkan waktu bermain reguler di tempat lain, sembari membuka ruang di skuad mereka.
Kebutuhan AC Milan di Lini Depan
AC Milan saat ini sedang menghadapi masalah di lini serang. Cedera yang dialami Rafael Leao dan Christian Pulisic telah membuat tim kekurangan opsi di sektor penyerangan. Selain itu, Alvaro Morata, yang diharapkan menjadi pencetak gol utama, belum menunjukkan ketajaman yang konsisten.
Namun, kebutuhan Milan lebih spesifik: mereka membutuhkan striker yang mampu bermain sebagai target man di kotak penalti, memberikan ancaman gol yang langsung. Rashford, yang lebih dikenal sebagai penyerang sayap atau penyerang yang suka bermain melebar dan memanfaatkan ruang, tidak sepenuhnya cocok dengan profil pemain yang dicari pelatih Sergio Conceição.
Rashford Ditawarkan, Tapi Milan Tidak Melanjutkan
Menurut laporan dari jurnalis terpercaya Matteo Moretto, Manchester United telah mengadakan pembicaraan dengan AC Milan dan menawarkan Rashford sebagai opsi pinjaman. Namun, hingga saat ini, tidak ada perkembangan lebih lanjut terkait hal ini.
Rashford memang pemain berkualitas, tetapi gaya bermainnya tidak sesuai dengan kebutuhan Milan saat ini. Rossoneri lebih membutuhkan penyerang yang dapat melengkapi Alvaro Morata, yang suka turun ke lini tengah untuk membantu membangun serangan.
Rashford, dengan kecenderungannya bermain melebar dan menyerang dari lini kedua, mungkin tidak akan memberikan solusi yang diinginkan Milan di kotak penalti.
Alternatif untuk Milan
Selain Rashford, AC Milan juga disebut-sebut sedang memantau beberapa opsi lain untuk memperkuat lini serang mereka. Salah satu nama yang muncul adalah Randal Kolo Muani dari PSG, yang memiliki kemampuan untuk bermain sebagai striker murni sekaligus memberikan fleksibilitas di lini depan. Namun, transfer ini juga tidak mudah mengingat tingginya harga yang mungkin diminta PSG.
Kesimpulan
Meskipun Marcus Rashford adalah pemain dengan reputasi besar, tampaknya AC Milan tidak akan melanjutkan minat mereka untuk mendatangkannya. Profil Rashford tidak sepenuhnya sesuai dengan kebutuhan taktis Milan saat ini, dan klub kemungkinan besar akan mencari opsi lain yang lebih cocok untuk memperkuat lini serang mereka.
Untuk Rashford, masa depannya tetap menjadi tanda tanya, tetapi jika Milan tidak tertarik, ia mungkin harus mencari klub lain yang bersedia memberikan kesempatan untuk membangkitkan kembali kariernya.