AC Milan Siap Ulangi ‘Strategi Tonali’ Jika Reijnders Hengkang

Tijjani Reijnders, Sandro Tonali,
Tijjani Reijnders, Sandro Tonali,

Di tengah spekulasi potensi kepergian Tijjani Reijnders pada bursa transfer musim panas ini, AC Milan dilaporkan tengah melihat kembali strategi yang mereka terapkan saat menjual Sandro Tonali musim lalu sebagai sebuah “inspirasi”. Penjualan bintang lini tengah demi dana segar, yang kemudian diinvestasikan kembali ke beberapa pemain, bisa menjadi pola yang diulang.

Meskipun penjualan Reijnders mungkin tidak akan memicu gelombang emosi sebesar kepergian Tonali – seorang idola bagi sebagian fans – situasinya dianggap memiliki kemiripan fundamental. Keduanya adalah pilar lini tengah yang diandalkan, dan potensi penjualannya lebih didorong oleh pertimbangan finansial atau tawaran menarik, bukan karena permintaan eksplisit dari sang pemain untuk hengkang.

Ironisnya, dana hasil penjualan Tonali ke Newcastle United musim panas lalu turut berkontribusi pada kedatangan Reijnders ke San Siro. Fakta ini menambah lapisan menarik pada gagasan bahwa Milan kini melihat musim panas tersebut sebagai cetak biru potensial.

Inspirasi dari Musim Panas Tonali

Bacaan Lainnya

Ketika Tonali dilepas dengan biaya transfer signifikan, banyak yang berharap Milan akan menggunakan dana tersebut untuk merekrut satu nama besar sebagai pengganti langsung. Namun, Rossoneri memilih jalur yang berbeda. Mereka mendatangkan tiga gelandang sekaligus: Tijjani Reijnders, Yunus Musah, dan Ruben Loftus-Cheek.

Seperti yang dilaporkan oleh jurnalis TMW, Antonello Gioia, pendekatan serupa kemungkinan besar akan diadopsi kembali jika Reijnders benar-benar dijual. Alih-alih mengejar satu bintang mahal, Milan diyakini akan mencari beberapa pemain “yang mungkin belum terlalu dikenal luas namun dinilai siap” untuk memperkuat skuad secara kolektif.

Newcastle’s Sandro Tonali (C) in action during he UEFA Champions League group F soccer match between Ac Milan and Newcastle at Giuseppe Meazza stadium in Milan, 19 September 2023.
ANSA / MATTEO BAZZI

Ketiga pemain yang didatangkan dari dana Tonali memiliki tingkat keberhasilan yang bervariasi selama musim pertama mereka. Reijnders tampil paling konsisten, Loftus-Cheek menunjukkan potensi meski terkendala cedera, sementara Musah masih berjuang menemukan performa terbaiknya. Pengalaman ini menunjukkan bahwa strategi “pecah dana” memiliki risiko tersendiri.

Tantangan Menemukan Pemain yang Tepat

Manajemen Milan, kini dengan Igli Tare sebagai Direktur Olahraga dan Massimiliano Allegri di kursi pelatih, dilaporkan telah mengidentifikasi dengan jelas profil pemain seperti apa yang ingin mereka tambahkan ke dalam skuad. Tugas berat selanjutnya adalah menemukan sosok yang tepat di pasar transfer yang kompetitif.

Kegagalan beberapa rekrutan musim lalu, seperti yang diisyaratkan pada performa Musah, menjadi pengingat bahwa eksekusi strategi ini sangat krusial. Mendatangkan pemain yang tidak sesuai atau gagal beradaptasi akan menjadi langkah mundur yang merugikan. Harapannya, setelah melalui pengalaman musim lalu, Milan dapat mengambil pelajaran dan melakukan rekrutmen yang lebih efektif kali ini.

Perspektif Penulis:

Sandro Tonali
PHOTO/INSTAGRAM @sandrotonali)

Menggunakan penjualan Sandro Tonali sebagai “inspirasi” untuk potensi kepergian Tijjani Reijnders adalah narasi yang menarik dari AC Milan. Ini menunjukkan pragmatisme finansial, tetapi juga sebuah pertaruhan strategis. Di satu sisi, menyebar dana ke beberapa pemain bisa memperdalam skuad dan mengurangi ketergantungan pada satu individu. Di sisi lain, risiko mendatangkan pemain yang gagal bersinar, seperti yang terlihat pada beberapa kasus musim lalu, sangat nyata.

Kunci keberhasilan strategi ini terletak pada kemampuan Igli Tare dan tim scouting Milan untuk mengidentifikasi talenta yang tepat – pemain yang tidak hanya sesuai dengan profil yang diinginkan Allegri tetapi juga memiliki mentalitas dan kualitas untuk berkembang di San Siro.

Tekanan kali ini lebih besar; kesalahan dalam menilai pemain tidak bisa lagi ditoleransi jika Milan ingin kembali bersaing di level tertinggi. Penjualan Tonali mungkin memberikan blueprint, tetapi hanya eksekusi transfer yang cerdas dan nyaris sempurna yang akan menentukan apakah “inspirasi” ini berbuah manis atau pahit bagi Rossoneri.


Terus setia bersama Beritamilan.com untuk mendapatkan update berita AC Milan terbaru yang diulas secara lebih mendalam setiap harinya.

Pos terkait