Berita AC Milan – AC Milan tampaknya telah menyia-nyiakan dampak positif dari kemenangan di Derby della Madonnina melawan Inter Milan, menurut jurnalis Sky, Peppe Di Stefano.
Meskipun sempat mencuri perhatian dengan mengakhiri enam kekalahan beruntun melawan rival sekota, kekalahan beruntun setelahnya kembali mengungkapkan keraguan terhadap performa Rossoneri.
Kemenangan Derby yang Berharga
Milan berhasil mencatat kemenangan 2-1 atas Inter Milan bulan lalu berkat gol dari Christian Pulisic dan Matteo Gabbia. Hasil ini sempat memberikan harapan besar bagi skuad Paulo Fonseca, terutama setelah kemenangan 3-0 atas Lecce. Namun, harapan itu tidak bertahan lama.
Kekalahan di Liga Champions dan Serie A
Setelah kemenangan penting tersebut, Milan justru terpuruk dalam dua pertandingan berikutnya. Kekalahan dari Bayer Leverkusen di Liga Champions dan Fiorentina di Serie A membuat segalanya tampak kembali suram.
Kondisi ini menciptakan keraguan baru, seolah momentum yang telah dibangun dengan kemenangan derby menguap begitu saja.
Peppe Di Stefano menyebut bahwa hasil buruk ini memperlihatkan betapa rapuhnya atmosfer di sekitar Milan saat ini. Ia menyoroti bahwa meski grup Liga Champions Milan termasuk sulit, dengan menghadapi Liverpool, Leverkusen, dan perjalanan berat ke Madrid, AC Milan seharusnya bisa tampil lebih baik.
Tantangan Besar di Depan
Selain hasil buruk di lapangan, I Rossoneri juga menghadapi masalah internal seperti insiden dengan Theo Hernandez dan Rafael Leao di Roma serta kegagalan penalti di laga melawan Fiorentina. Semua ini memperburuk suasana, membuat Milan seakan tidak bisa mendapatkan ketenangan.
Meskipun demikian, tantangan besar masih menanti Rossoneri di bulan mendatang. Jika tidak ada perbaikan, Milana bisa kembali kehilangan posisi di puncak kompetisi.
Untuk informasi terbaru dan perkembangan lebih lanjut tentang AC Milan, pastikan Anda terus mengikuti berita harian di beritamilan.com!