Playmaker muda AC Milan, Mattia Liberali, kini resmi mengganti agen, sebuah langkah yang berpotensi memengaruhi masa depannya di klub.
Menurut laporan dari Calciomercato.com, Liberali kini bergabung dengan tim agen Alessandro Lucci di Worldsocceragency, keputusan yang dapat berdampak besar pada negosiasi kontraknya, yang akan habis pada tahun 2026.
Performa dan Potensi Liberali
Musim ini, Liberali telah menunjukkan bakatnya di berbagai level kompetisi. Ia mencatatkan debutnya di Serie A sebagai starter dalam hasil imbang 0-0 melawan Genoa.
Selain itu, pemain berusia 17 tahun ini telah mencetak dua gol dan satu assist dalam sembilan penampilannya bersama tim Primavera, serta menambah satu gol di Coppa Italia Serie C bersama tim Milan Futuro.
Meski memiliki potensi besar dan kemampuan bermain di berbagai posisi, Liberali masih belum memiliki arah yang jelas dalam kariernya. Dengan ulang tahunnya yang ke-18 mendekat pada 6 April, perubahan agen ini diharapkan dapat memberikan bimbingan lebih baik untuk langkah selanjutnya.
Minat dari Klub Lain
Ketertarikan terhadap Liberali tidak hanya datang dari luar negeri, tetapi juga dari dalam negeri. Klub-klub seperti Fiorentina dan Atalanta telah mengajukan pertanyaan mengenai situasinya. Hal ini tentu menjadi peringatan bagi Milan, terutama karena negosiasi terkait perpanjangan kontraknya belum dimulai.
Dengan kontraknya yang tersisa kurang dari 18 bulan, Milan harus segera mengambil langkah konkret untuk mengamankan masa depan salah satu talenta muda paling menjanjikan di sepak bola Italia. Geoffrey Moncada, kepala pencari bakat Milan, harus bergerak cepat untuk mencegah risiko kehilangan kontrol atas pemain ini.
Kesimpulan
Pergantian agen ini bisa menjadi titik balik dalam karier Mattia Liberali. Dengan Alessandro Lucci yang dikenal memiliki pengalaman dalam menangani pemain-pemain top, masa depan Liberali bisa lebih terarah.
Namun, tekanan kini ada pada Milan untuk segera memulai negosiasi perpanjangan kontrak, mengingat minat dari klub lain semakin nyata.
Jika Milan gagal bertindak cepat, mereka berisiko kehilangan salah satu aset muda paling berbakat di akademi mereka.
