Seiring berjalannya musim, keraguan mengenai keputusan AC Milan untuk memulangkan Massimiliano Allegri perlahan sirna. Periode kedua pelatih asal Livorno ini di San Siro terbukti merupakan langkah yang sangat tepat, dengan Rossoneri kini kokoh di puncak klasemen Serie A.
Laporan dari Tuttosport memuji kinerja Allegri yang memenuhi dua kriteria utama pelatih sukses: memberikan hasil nyata dan memaksimalkan potensi seluruh skuad yang dimilikinya. Setiap pemain kini merasa memiliki peran penting dalam perjalanan tim menuju tangga juara.
Kebangkitan Ricci dan Loftus-Cheek

Fokus utama pujian tertuju pada manajemen skuad yang brilian, terutama dalam mengintegrasikan pemain yang sebelumnya terpinggirkan. Contoh paling nyata adalah kebangkitan duo gelandang Samuele Ricci dan Ruben Loftus-Cheek.
Keduanya sempat berada di urutan terbawah dalam hierarki tim, namun kini kepercayaan diri mereka meningkat pesat berkat menit bermain yang diberikan secara bertahap. Kemenangan atas Torino menjadi panggung pembuktian mereka:
- Samuele Ricci: Masuk sebagai pengganti, tampil solid, dan memberikan assist krusial untuk gol kemenangan.
- Ruben Loftus-Cheek: Menjadi “kartu liar” Allegri dengan bermain di tiga posisi berbeda dalam satu laga, memberikan fleksibilitas taktis yang luar biasa.
Menunggu Ledakan Nkunku

Ricci dan Loftus-Cheek kini bukan lagi sekadar pelapis, melainkan telah bertransformasi menjadi “pemain inti tambahan”. Keberhasilan Allegri memoles mereka memberikan harapan baru bagi Christopher Nkunku.
Pemain Prancis tersebut mulai menunjukkan tanda-tanda kehidupan di babak kedua melawan Torino saat berduet dengan Christian Pulisic. Dengan sentuhan tangan dingin Allegri, bukan tidak mungkin Nkunku akan menjadi pemain berikutnya yang meledak dan membuktikan nilai transfer mahalnya.
Ingin mentraktir penulis secangkir kopi? Silakan KLIK DISINI.





