Menjelang jeda internasional November, keraguan terhadap rekrutan termahal AC Milan musim panas ini semakin meningkat. Christopher Nkunku, yang dibeli seharga €38 juta plus bonus, didatangkan untuk menjadi alternatif atau pasangan Rafael Leao. Namun, sejauh ini, ia belum benar-benar berhasil menjalankan peran tersebut.
Masih banyak waktu bagi Nkunku untuk membalikkan keadaan. Namun, faktanya pemain Prancis ini belum mencetak satu gol pun dan baru mencatatkan satu assist di liga. Satu-satunya golnya sejauh ini adalah gol akrobatik di Coppa Italia melawan Lecce.
Kesempatan yang Terbuang Sia-sia
Memang, ada beberapa faktor yang meringankan. Nkunku tiba di Milan di hari-hari terakhir bursa transfer. Ia baru mulai mendapatkan ritme di paruh kedua September, sebelum akhirnya dipanggil timnas Prancis. Masalahnya, ia kembali dari tugas negara dengan cedera jempol kaki yang bengkak parah. Cedera itu membuatnya absen di dua laga, padahal saat itu ia sangat dibutuhkan karena Christian Pulisic juga cedera dan kondisi Leao sedang lemah.
Namun, kesempatan akhirnya datang kepadanya. Ia bermain selama 45 menit sebagai pemain pengganti di Bergamo, menjadi starter melawan Roma di San Siro, dan kembali menjadi starter melawan Parma. Sayangnya, dalam ketiga pertandingan tersebut, tidak ada tanda-tanda perubahan signifikan.
‘Objek Misteri’ yang Membingungkan Allegri

Memang ada beberapa momen bagus di sana-sini, seperti assist untuk gol Alexis Saelemaekers pada hari Sabtu, tetapi tidak lebih dari itu. Secara keseluruhan, konsistensi, kehadiran di lapangan, dan kemampuannya untuk memberikan dampak masih sangat minim.
Jelas, manajemen mengharapkan lebih dari pemain seharga €38 juta. Allegri pun berharap dengan memberinya kepercayaan, Nkunku akan semakin menyatu. Namun, hingga saat ini, mantan pemain sensasional RB Leipzig itu masih menjadi ‘objek misteri’.
Pernyataan Allegri sebelum pertandingan melawan Lecce di akhir Agustus masih terngiang, ketika ia menyatakan:
“Saya masih harus memahami cara memanfaatkannya.”
Pertanyaan yang sama masih berlaku hingga November ini: Apa peran Nkunku sebenarnya? Di mana dan bagaimana ia bisa bermain paling efektif? Jawabannya, seperti biasa, hanya dapat ditemukan di lapangan. Sementara Milan mencari jawaban, satu hal tampaknya hampir pasti: setelah jeda internasional, duet Rafael Leao dan Christian Pulisic akan menjadi starter di laga derby melawan Inter.
Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di situs Beritamilan.com.




