BeritaKonferensi Pers

Luka Modrić Marah Usai Imbang Lawan Pisa: ‘Ini Salah Kami Sendiri, Kami Kehilangan Dua Poin’

×

Luka Modrić Marah Usai Imbang Lawan Pisa: ‘Ini Salah Kami Sendiri, Kami Kehilangan Dua Poin’

Sebarkan artikel ini
Photo: www.acmilan.com

Luka Modrić mengakui bahwa para pemain AC Milan sendirilah yang harus disalahkan. Kekecewaan ini muncul setelah mereka gagal meraih tiga poin. Rossoneri secara mengejutkan ditahan imbang 2-2 oleh tim juru kunci, Pisa, di San Siro.

Hasil ini adalah sebuah kemunduran besar setelah kemenangan heroik atas Napoli.

‘Kami Kehilangan Dua Poin Penting’

Modrić berbicara kepada Sky Sport Italia setelah peluit panjang. MilanNews melaporkan kutipannya. Sang maestro tidak bisa menyembunyikan rasa frustrasi dan kemarahannya.

“Kami sudah menduga pertandingan ini, mereka datang untuk bertahan dan menyulitkan kami. Sekadar salah kami jika kami tidak menang: kami tidak berbuat cukup untuk memenangkan pertandingan.”

“Kami kehilangan dua poin penting hari ini. Pertandingan kandang ini, dengan segala hormat kepada Pisa, kami harus menang.”

Photo: www.acmilan.com

Lini Depan Tumpul Kembali Jadi Sorotan

Meskipun Milan sempat unggul cepat melalui Rafael Leão, mereka gagal mengunci kemenangan. Pisa justru berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1. Gol telat dari Zachary Athekame hanya cukup untuk menyelamatkan satu poin. Modrić menyoroti masalah penyelesaian akhir tim.

“Benar, saya harus beradaptasi [dengan penjagaan ketat]. Kami perlu bermain lebih baik secara keseluruhan: kami melakukan beberapa hal bagus, menciptakan banyak peluang, tetapi kami tidak mencetak gol.”

Gagal ‘Kabur’ di Puncak

Photo: www.acmilan.com

Hasil imbang ini terasa sangat pahit. Ini adalah kesempatan emas yang terbuang sia-sia. Milan gagal ‘kabur’ dan memperlebar jarak menjadi empat poin di puncak klasemen Serie A.

Anekdot dari laga ini adalah sebuah ironi yang menyakitkan. Setelah susah payah meraih kemenangan heroik atas Napoli dan Juventus, Milan justru terpeleset oleh tim promosi di kandang sendiri.

Kemarahan Luka Modrić adalah cerminan dari standar tinggi yang kini ada di Milanello. Hasil imbang melawan tim juru kunci kini dianggap sebagai sebuah kegagalan.

Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di Beritamilan.com.