Sebuah informasi penting telah muncul. Ini mengenai bagaimana AC Milan dan Inter menginginkan stadion baru mereka terlihat dan terasa. Klub menargetkan sebuah desain yang sangat ambisius. Desain ini bertujuan untuk menjaga atmosfer San Siro yang ikonis.
Mereka ingin meniru kemiringan tribun legendaris ‘Tembok Kuning’ milik Borussia Dortmund.
Kemiringan Vertikal ala Dortmund
Menurut La Gazzetta dello Sport, inspirasi utama datang dari Signal Iduna Park. Stadion itu adalah kandang Borussia Dortmund. Südtribüne, atau ‘Tembok Kuning’, dikenal memiliki kemiringan 37 derajat. Ini menciptakan atmosfer yang sangat intimidatif. Stadion baru Milan akan meniru kemiringan yang sama. Angka ini bahkan melampaui rekomendasi FIFA yang sebesar 34 derajat.
Deskripsi proyek untuk stadion baru ini memuat kalimat: “Lereng tribun dirancang untuk meniru atmosfer San Siro.” Ada angka yang menjelaskannya: 37. Tingkat ketiga di San Siro memiliki kemiringan 37 derajat, dan Südtribüne – Tembok Kuning Dortmund – mungkin tribun paling terkenal di Eropa, memiliki ukuran yang sama: 37 derajat.
Desain Mangkuk yang Optimal
Proyek ini tidak hanya fokus pada kemiringan. Arsitek juga memastikan desain mangkuk stadion akan optimal.
“Arsitektur mangkuk stadion meningkatkan identitas kedua tribun kandang dan meminimalkan keberadaan penghalang di area penonton, sekaligus mempertahankan desain yang memenuhi standar kontrol dan keamanan tertinggi.”
“Mangkuk stadion memastikan visibilitas yang sangat baik, meminimalkan tempat duduk yang terhalang sebagian. Kedekatan penonton dengan lapangan dimaksimalkan dengan memastikan desain yang ringkas dan optimal yang meningkatkan akustik, atmosfer, dan persepsi terhadap acara olahraga, serta aksesibilitas di semua area.”
Jadwal Krusial dan Acara Lainnya
Stadion baru ini diharapkan siap dalam enam tahun. Targetnya adalah dibuka pada tahun 2031. Selain pertandingan liga dan Liga Champions, stadion ini akan menjadi tuan rumah konser. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan lebih banyak pendapatan. Namun, langkah krusial berikutnya adalah penyelesaian akta pembelian San Siro. Klub harus menyelesaikannya paling lambat 10 November.
Ide untuk meniru ‘Tembok Kuning’ Dortmund adalah sebuah anekdot yang sangat menarik. Ini menunjukkan bahwa Milan tidak hanya fokus pada modernitas. Mereka juga sangat menghargai atmosfer dan warisan emosional dari San Siro lama.
Jika proyek ini berhasil terwujud sesuai rencana, stadion baru Il Diavolo Rosso tidak hanya akan menjadi yang terindah di Eropa, tetapi juga salah satu yang paling intimidatif. Ini akan menjadi ‘rumah’ yang layak bagi para Milanisti, di mana suara mereka akan kembali menggema dengan kekuatan penuh.
Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di Beritamilan.com.
