AC Milan meraih kemenangan yang sangat menegangkan. Mereka berhasil mengalahkan sang juara bertahan, Napoli. Skor akhir 2-1 di San Siro, Minggu (28/9) malam. Rossoneri harus bermain dengan 10 orang selama lebih dari 30 menit.
Kemenangan heroik ini mengirimkan sinyal kuat akan ambisi Scudetto mereka musim ini.
Awal Sempurna Berkat Duo Sayap
Tuan rumah memulai pertandingan dengan sempurna. Alexis Saelemaekers mencetak gol cepat pada menit ketiga. Gol itu tercipta berkat umpan matang dari Christian Pulisic. Pulisic kemudian menggandakan keunggulan pada menit ke-31. Ia dengan tenang menyelesaikan umpan dari Strahinja Pavlovic. I Rossoneri pun unggul nyaman 2-0 di babak pertama.
Kartu Merah Estupiñán Mengubah Laga
Namun, babak kedua berjalan jauh lebih sulit. Pervis Estupiñán melakukan pelanggaran terhadap Di Lorenzo di kotak penalti. Wasit memberinya kartu merah langsung setelah melihat tayangan ulang VAR. Kevin De Bruyne yang menjadi eksekutor sukses menaklukkan Mike Maignan. Skor berubah menjadi 2-1 pada menit ke-60.
Pertahanan Heroik dan Kembalinya Leão
Bermain dengan 10 orang, Il Diavolo Rosso menunjukkan pertahanan yang heroik. Mike Maignan melakukan beberapa penyelamatan gemilang di sisa waktu pertandingan. Di tengah tekanan, ada kabar baik lainnya. Rafael Leão akhirnya kembali ke lapangan. Ia masuk sebagai pemain pengganti setelah absen selama enam minggu karena cedera.
Kemenangan atas Napoli ini lebih dari sekadar tiga poin. Ini adalah sebuah pernyataan karakter dari skuad baru asuhan Massimiliano Allegri. Mampu mengalahkan tim dengan rekor sempurna, bahkan setelah bermain dengan 10 orang, menunjukkan mentalitas dan soliditas yang selama ini dicari.
Hasil ini tidak hanya merapatkan jarak di puncak klasemen, tetapi juga menanamkan keyakinan bahwa Milan adalah penantang Scudetto yang sesungguhnya.
Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di Beritamilan.com.
