Sebuah kabar menyakitkan datang untuk AC Milan di hari terakhir bursa transfer. Manuel Akanji yang sebelumnya menolak pindah ke San Siro, ternyata akan tetap bermain di stadion itu musim ini. Bek Manchester City tersebut kini justru dilaporkan telah setuju untuk bergabung dengan rival sekota, Inter Milan.
Ini menjadi sebuah tikungan tajam setelah Rossoneri sempat menjadikannya target utama.
Romano Konfirmasi Kepindahan ke Inter
Pakar transfer Fabrizio Romano mengonfirmasi berita mengejutkan ini. Ia menyatakan kesepakatan Akanji ke Inter berkembang dengan sangat cepat dalam beberapa jam terakhir. Sang pemain akan pindah dengan status pinjaman awal. Inter memiliki opsi untuk membelinya secara permanen seharga €15 juta. Opsi itu bisa menjadi kewajiban jika Inter memenangkan Scudetto dan ia bermain secara reguler.
Alasan Penolakan untuk Rossoneri
Kepindahan ini terasa sangat ironis. I Rossoneri sebelumnya menjadikan Akanji sebagai target prioritas untuk lini pertahanan. Mereka bahkan dilaporkan sudah mencapai kesepakatan harga dengan Manchester City. Namun, sang pemain sendiri yang menolak transfer tersebut. Alasan utamanya adalah ia ingin bermain di kompetisi Liga Champions musim ini.
Milan Kini dalam Situasi Sulit
Penolakan Akanji kini menempatkan Il Diavolo Rosso dalam posisi yang sulit. Setelah kegagalan ini, mereka langsung beralih ke Joe Gomez. Namun, kesepakatan untuk bek Liverpool itu juga dilaporkan sulit untuk dirampungkan. Waktu semakin menipis bagi manajemen untuk menemukan bek baru yang diinginkan Massimiliano Allegri.
Kisah transfer Manuel Akanji ini menambah panjang daftar pemain yang ‘menyeberang’ atau memilih satu sisi kota Milan di saat-saat akhir. Ini mengingatkan pada anekdot transfer Zlatan Ibrahimović pada 2010. Ia saat itu hengkang dari Barcelona dan lebih memilih Milan meski Inter juga meminatinya.
Namun kali ini, giliran Rossoneri yang harus merasakan pahitnya melihat target utama mereka justru berseragam biru-hitam.
Terus ikuti perkembangan dan berita AC Milan terbaru hanya di Beritamilan.com.
