AC Milan dilaporkan tengah menyusun rencana besar untuk merombak struktur kepelatihan dan manajemen olahraga, dengan Vincenzo Italiano dari Bologna dan Tony D’Amico dari Atalanta menjadi target utama. Langkah ini diambil menyusul musim 2024-25 yang jauh dari ekspektasi.
Musim kompetisi 2024-25 akan segera berakhir, dan bagi banyak pihak yang terlibat dengan AC Milan, ini mungkin menjadi sebuah kelegaan. Meskipun berhasil meraih Supercoppa Italiana, yang menjadi secercah harapan, kampanye secara keseluruhan diwarnai potensi finis di posisi kedelapan, tersingkir dari Liga Champions di tangan Feyenoord, dan kekalahan menyakitkan di final Coppa Italia. Situasi ini memaksa manajemen untuk mengambil keputusan krusial, terutama terkait posisi pelatih kepala.
Perburuan Nahkoda Baru: Italiano di Puncak Daftar
Sergio Conceicao, yang baru menukangi tim selama kurang lebih enam bulan, hampir pasti akan meninggalkan klub. Ironisnya, sosok yang mengalahkannya di final Coppa Italia di Olimpico, Vincenzo Italiano, kini santer disebut-sebut sebagai kandidat kuat penggantinya.
La Gazzetta dello Sport bahkan menobatkannya sebagai ‘kandidat terdepan’ untuk mengambil alih kursi kepelatihan I Rossoneri.

Manuele Baiocchini dari Sky (via MilanNews) turut memberikan perkembangan terkini mengenai rencana Milan, menyorot dua nama kunci untuk posisi direktur olahraga dan pelatih kepala.
“Mengenai pelatih, salah satu profil yang paling diminati Milan selama musim ini adalah Vincenzo Italiano. Selama dua atau tiga bulan mereka telah mencoba memahami apakah dia bisa menjadi pelatih yang tepat untuk Milan,” ungkap Baiocchini.
D’Amico Jadi Target Utama Direktur Olahraga
Selain pelatih, posisi direktur olahraga juga menjadi fokus utama. “Mengenai direktur olahraga, saya yakin Milan ingin mencoba melakukan satu upaya terakhir untuk meyakinkan Atalanta agar melepas Tony D’Amico, yang merupakan tujuan utama Rossoneri,” lanjut Baiocchini. Namun, jika upaya ini gagal, CEO Giorgio Furlani tidak menutup kemungkinan bahwa struktur perusahaan Milan akan tetap tidak berubah.
Prioritas dan Rintangan: Langkah Krusial Sebelum Keputusan Final
Meskipun minat terhadap Italiano tinggi, Baiocchini menekankan bahwa belum ada kontak langsung dengan sang pelatih maupun perwakilannya.
“Pertama, Italiano ingin berbicara dengan Bologna, yang menjadi prioritasnya. Jika kesepakatan untuk melangkah maju bersama tidak ditemukan, maka pada saat itu peluang baru bisa muncul dan Milan bisa menjadi salah satunya.”
Namun, semua rencana ini terhambat oleh satu isu fundamental: penentuan direktur olahraga.
“Saat ini semuanya terhalang oleh masalah direktur olahraga, yang merupakan langkah mendasar sebelum memilih pengganti Conceiçao di bangku cadangan AC Milan,” tutup Baiocchini.
Fondasi Baru untuk Era Kebangkitan Milan
Langkah AC Milan untuk membidik figur sekaliber Vincenzo Italiano dan Tony D’Amico menandakan keseriusan klub untuk membangun kembali fondasi yang kokoh pasca musim yang mengecewakan.
Penunjukan direktur olahraga yang tepat akan menjadi krusial, karena ia akan bertanggung jawab atas visi transfer dan strategi jangka panjang, yang kemudian akan dieksekusi oleh pelatih kepala.

Kegagalan di musim ini, ditambah dengan potensi kepergian Sergio Conceicao setelah periode singkat, menuntut adanya stabilitas dan arah yang jelas. Pilihan Italiano, yang dikenal dengan gaya sepak bola menyerang dan kemampuannya mengembangkan pemain muda di Bologna, bisa menjadi angin segar.
Sementara D’Amico, dengan rekam jejaknya di Atalanta yang sukses membangun skuad kompetitif dengan sumber daya yang bijak, dapat membawa keahlian manajerial yang sangat dibutuhkan.
Namun, tantangan terbesar Milan adalah meyakinkan kedua target ini dan menyelesaikan teka-teki direktur olahraga sebelum melangkah lebih jauh, demi memastikan era baru Rossoneri dimulai dengan langkah yang tepat dan terencana.
Dapatkan berita terbaru, analisis mendalam, dan semua perkembangan terkini seputar AC Milan secara eksklusif hanya di beritamilan.com.