Berita AC Milan – Setelah hasil imbang yang mengecewakan melawan Salernitana pada Sabtu kemarin, sorotan kembali tertuju pada AC Milan, kali ini bukan hanya karena hasil di lapangan tetapi juga karena serangkaian cedera yang terus-menerus menimpa skuad.
Mantan bek AC Milan, Alessandro Costacurta, mempertanyakan metode latihan dan pemulihan yang diterapkan oleh dokter dan staf pelatih klub.
Kekecewaan dalam kubu Milan semakin terasa setelah masalah otot yang dialami Fikayo Tomori pada paruh kedua pertandingan. Kondisi ini diperkirakan akan membuatnya absen selama lebih dari dua bulan ke depan. Hasil imbang dan deretan cedera yang terus menerus menghantui tim membuat suasana Natal di Milan kurang begitu membahagiakan.
Stefano Pioli, pelatih Milan, mengakui bahwa timnya tampak kehilangan “keajaiban” yang mereka miliki sebelumnya. Namun, hal tersebut tampaknya kurang diapresiasi oleh pihak manajemen. Pioli menyoroti hilangnya intensitas permainan dan kecepatan berpikir di lapangan yang telah berdampak pada kondisi atletik para pemain.
Pada sebuah segmen di Sky Calcio Club yang menyoroti metode latihan dan pemulihan Milan, Costacurta memberikan pandangannya terhadap situasi tersebut yang kemudian disampaikan oleh MilanNews.
“Milan punya usaha yang luar biasa untuk bisa berlari dengan baik dan bermain dengan pikiran bebas, mungkin juga ada sedikit ketegangan psikofisik pada para pemainnya, entahlah… mungkin mereka takut terluka,” ujarnya.
“Saya melihat tim lain bermain dengan kecepatan, tapi tanpa melakukan hal-hal yang berlebihan, sebenarnya saya bertanya kepada Anda: bagaimana menurut Anda Milan berlatih? Apakah ada waktu untuk pulih? Anda menonton Inter dan tidak seperti itu, ada perbedaannya.” tutupnya.
