Berita AC Milan – Tiemoue Bakayoko sepertinya menjalani debut yang kurang menyenangkan, walaupun AC Milan faktanya menang 2-0 atas Lazio.
Pemain sepak bola asal Prancis itu tampil kurang maksimal dengan kerap salah umpan dan gagal menyergap bola dari lini tengah. Sebuah kondisi yang membuat Tonali mesti bekerja ekstra untuk mengcovernya.
Nasib sial Bakayoko kian bertambah setelah ia harus ditarik keluar karena mengalami cedera, beberapa menit ketika ia baru masuk menggantikan Franck Kessie.
Tidak hanya itu saja, mengutip laporan dari Milannews, Bakayoko pada pertandingan ini rupanya juga mengalami serang rasial dari para Ultras Lazio.
Saat masuk menggantikan Kessie pada menit ke-61′, Bakayoko mendapatkan sambutan meriah dari para pendukung AC Milan. Namun pada saat yang sama, Ultras Lazio langsung meneriakkan nyanyian rasial pada pemain pinjaman dari Chelsea itu.
Dalam laporan itu disebutkan jika lagu yang Ultras Lazio nyanyikan adalah berjudul “Pisang ini untuk Bakayoko.” Untuk kita ketahui, Ultras Lazio memang cukup dikenal akan kecenderungannya pada paham fasisme ala Benito Mussolini dan neo Nazi.
Dalam statemen resminya, AC Milan sendiri akan melaporkan kejadian tersebut kepada FIGC. I Rossoneri sendiri sangat tidak menyukai aksi rasisme sampai mereka membuat slogan #WeRespAct.
In merito ai cori discriminatori all’indirizzo del nostro calciatore @TimoeB08 provenienti dal settore ospiti e avvertiti da alcuni giornalisti e spettatori, AC Milan dopo le opportune verifiche sta valutando di presentare un esposto alla FIGC#WeRespAct #WeTheFamily pic.twitter.com/0Zv4TjdwfY
— AC Milan (@acmilan) September 12, 2021
Mengenai nyanyian diskriminatif di alamat pemain kami @TimoeB08 datang dari sektor tamu dan diperingatkan oleh beberapa jurnalis dan penonton, AC Milan setelah pemeriksaan yang sesuai sedang mempertimbangkan untuk mengajukan keluhan ke FIGC. #WeRespAct#WeTheFamily
Bakayoko pada pertandingan vs Lazio ini mengalami masalah pada kaki kirinya dan itulah sebabnya dia terpaksa ditarik keluar. Pemeriksaan medis dijadwalkan akan berlangsung besok untuk mengetahui seberapa parah cederanya.